MOTOR Plus-online.com - Fakta harga bensin Pertalite turun jadi Rp 6.450 per liter di 50 SPBU.
Normalnya harga bensin Pertalite Rp 7.650 per liter tapi dijual Rp 6.450 alias setara bensin Premium.
Banyak yang penasaran kenapa harga bensin Pertalite turun dijual seharga Premium di 50 SPBU tersebut.
Dilansir dari laman Pertamina, berikut 4 fakta harga bensin Pertalite turun dijual Rp 6.450 alias seharga premium:
Baca Juga: Cuma Rp 6.450/Liter Harga Bensin Pertalite Sudah Berlaku di Wilayah Tertentu
1. Daerah Tertentu
Harga bensin Pertalite turun dijual Rp 6.450 atau seharga Premium baru berlaku untuk wilayah Denpasar Bali.
Rustam Aji Manager Communication Relations & CSR MOR V bilang program ini dijalankan di Denpasar karena tolak ukur parwisata Indonesia.
Program promo ini sesuai dengan progam Pemerintah Provinsi (Pemprov) setempat seperti di Denpasar ini.
Baca Juga: Dijual Rp 6.450 Per Liter, Terbongkar Alasan Bensin Pertalite Harganya Setara Premium
2. Masa Promo
Harga bensin Pertalite turun dijual Rp 6.450 dijual di 50 SPBU di wilayah Denpasar Bali.
masa program promo ini mulai 5 Juli sampai 31 Agustus 2020.
Rustam Aji katakan program langir biru mengajak masyarakat merasakan langsung penggunaan BBM berkualitas yang lebih baik.
Baca Juga: Dijual Rp 6.450 Per Liter, Terbongkar Alasan Bensin Pertalite Harganya Setara Premium
3. Kendaraan Tertentu
Program langit biru harga bensin Pertalite turun dijual Rp 6.450 menyasar motor, angkot, hingga taksi pelat kuning.
Agar kendaraan tersebut yang masih pakai Premium peduli lingkungan dengan menggunakan bensin ramah lingkungan.
4. Diskon 30 Persen Pertamax
Selain kendaraan yang memenuhi syarat, warga Bali pengguna pemakai kendaraan pribadi bisa ikut program promo cashback 30%.
Baca Juga: Hanya Rp 6.300 Harga Bensin Pertamax Lebih Murah dari Premium Masih Berlaku
Konsumen yang menggunakan aplikasi MyPertamina bisa mendapat cashback 30% maksimal Rp 20.000 per hari.
Cashback untuk pembelian BBM Pertamax, Pertamax Turbo, dan Pertamina Dex di seluruh SPBU Pertamina dengan transaksi non tunai LinkAja dari MyPertamina.
Program ini berlangsung sampai 31 akhir Juli 2020.
KOMENTAR