MOTOR Plus-online.com - Jelang seri perdana MotoGP 2020, Graziano Rossi, ayah dari Valentino Rossi, terang-terangan marah ke Yamaha.
Seperti diketahui, pada MotoGP musim depan, posisi Valentino Rossi di tim pabrikan Yamaha MotoGP resmi digusur.
Posisi Valentino Rossi akan digantikan oleh pembalap asal Prancis, Fabio Quartararo.
Graziano Rossi mengatakan bahwa sang anak ingin menutup kariernya dengan cemerlang.
Baca Juga: Berangkat dan Tiba Duluan di Jerez, Penampakan Paddock Suzuki MotoGP
Baca Juga: Kontainer Tim MotoGP Sudah Tiba di Jerez, Beres-beres Paddock Dulu
"Jika dia menghabiskan seluruh hidupnya di lintasan, maka lintasan menjadi hidupnya," buka Graziano Rossi, dikutip MOTOR Plus dari Marca.
"Dia ingin menutup karirnya dengan kemenangan dan itulah hal yang mendorongnya untuk mendapatkan hasil lain, mengingat pada tahun-tahun terakhir tidak sesuai dengan yang bisa dia lakukan," lanjut dia.
Di sisi lain, Graziano Rossi juga merasa bahwa Yamaha telah mengkhianati Valentino Rossi.
"Ada sedikit kebanggaan yang dikhianati setelah Valentino Rossi tergusur dari tim pabrikan Yamaha," kata Graziano Rossi.
Baca Juga: Wuih! Juara MotoGP Styria 2020 Langsung Bawa Pulang Mobil Sport Mewah
Graziano Rossi bilang Valentino Rossi bisa meraih kemenangan lagi setelah bergabung dengan tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT.
"Dia merasa bahwa di Petronas dia akan memiliki semua potensi untuk melakukannya dengan baik, dan memutuskan untuk mengambil peluangnya di sana," jelasnya.
Sementara itu, balapan perdana MotoGP 2020 akan dimulai dalam itungan hari.
Dengan jadwal baru MotoGP 2020, sirkuit Jerez didault menggelar di bulan Juli, 2 putaran sekaligus. 19 dan 26 Juli.
Baca Juga: Terakhir Jelang MotoGP 2020, Petrucci Ngegas Motor Ini di Mugello
Sedangkan bulan Juli di Eropa sudah masuk musim panas.
Penundaan dan pembatalan beberapa seri MotoGP 2020 dilakukan terkait pandemi virus Covid-19 atau Corona yang merebak di dunia.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR