MOTOR Plus-online.com - Kru tim saat balapan MotoGP Jerez 2020, rupanya dibatasi.
Ini mengikuti protokol balapan selama pandemi virus COVID-19 dari Dorna, selaku promotor MotoGP.
Hal ini terungkap, saat acara Ngobrol Virtual (NgoVi) yang diadakan Motorplus-online, OtoRace dan GridOto.
Acara yang berlangsung hari Sabtu (18/7/2020) ini mengungkapkan persiapan tim MotoGP saat balapan di Jerez, Spanyol.
Baca Juga: Buka-bukaan Federal Oil Gresini Moto2 Soal Balapan MotoGP 2020 Selama Pandemi Virus COVID-19
Baca Juga: Menyayat Hati, Curhatan Bos Gresini Kenang Pembalap MotoGP Daijiro Kato 17 Tahun Lalu
Agar akurat dan jelas, hadir pula Edgar Pons pembalap Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM), serta Carlo Merlini selaku Comm. & Marketing Manager Gresini Racing
Carlo Merlini menyebutkan peraturan ketat dari Dorna, membuat sirkuit jadi lebih sepi.
"Selain tidak ada penonton di tribun, dalam sirkuit hanya dibatas 1.200 orang saja," buka Carlo Merlini.
Carlo Merlini mengatakan, peraturan itu membuat jumlah kru tim di FOGM jadi berkurang.
Baca Juga: Hasil FP3 Moto2 Spanyol 2020, Dominasi Adik Valentino Rossi Runtuh, Pembalap Ini Tercepat
"Kru yang diizinkan berada di paddock terbatas, misalnya di Moto2 dan Moto3 hanya 12 orang, sedangkan MotoGP maksimal 40 orang," sebut Carlo Merlini.
Mengapa di MotoGP lebih banyak, karena bertambah kru diluar tim yang ikut memantau.
Misalnya teknisi dari Ohlins, Brembo serta Michelin yang memantau telemetri motor setiap tim yang di-support merek mereka.
Dilakukan juga protokol pengecekan kondisi setiap orang di sirkuit, yang dilakukan oleh Dorna secara acak.
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Spanyol 2020, Quartararo Cepat Banget, Valentino Rossi Bangkit
"Sehingga kami harus tetap menjaga kesehatan, setiap kali mau masuk sirkuit," sebut Carlo Merlini.
Lanjut lagi, setiap orang di sirkuit selama balapan juga harus menjaga kebersihan serta jaga jarak.
"Disediakan bubble yang mengisolasi setiap kru tim, agar mengurangi kontak dengan orang lain," pungkas Carlo Merlini.
Kru tim yang terbatas, juga berpengaruh ke kondisi pembalap menjelang dan setelah balapan.
Baca Juga: Kecelakaan Saat FP2 MotoGP Spanyol, Alex Marquez Malah Diselamatkan Yamaha NMAX
"Staff yang diizinkan berada di sirkuit benar-benar dibatasi, jadi hanya yang krusial saat balapan saja," buka Edgar Pons.
Pembalap Spanyol ini menceritakan, kalau personal trainer dan fisioterapis-nya tidak datang ke sirkuit.
"Namun hal itu tidak boleh jadi beban, saya harus tetap konsentrasi ke balapan demi hasil terbaik," ungkap pembalap dengan nomor start 57 ini.
Biar demikian, Edgar Pons tetap positif akan balapan Moto2 Jerez 2020 akhir pekan nanti.
Baca Juga: Tercecer di FP1 dan FP2 MotoGP Spanyol 2020, Ini Kata Valentino Rossi
"Saya tetap semangat, karena ini balapan pertama setelah libur panjang," sebut Edgar Pons.
Di sesi latihan bebas FP3, Edgar Pons berhasil meraih posisi ke-7 dengan catatan waktu 1m 41.558 detik.
"Target saya di Jerez tidak muluk-muluk, yaitu masuk Top 5," tutup Edgar Pons.
Pantau terus balapan MotoGP Jerez 2020 di Motorplus-online ya!
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR