MOTOR Plus-online.com - Valentino Rossi ungkap 3 hal dirinya gagal finis di MotoGP Spanyol di sirkuit Jerez, (19/5/2020).
Valentino Rossi kesulitan menghadapi ronde pembuka MotoGP 2020 di sirkuit Jerez.
Sejak sesi latihan resmi pertama hingga kualifikasi, Valentino Rossi meraih hasil yang naik-turun seperti halnya wahana permainan roller coaster.
Valentino Rossi mampu tampil dengan waktu bagus di saat sesi pagi hari, namun amburadul di sesi sore hari.
Baca Juga: Yamaha All New NMAX Berubah Total, Desain Mirip Robot Pasang Body Kit Lent, Harga Murah Meriah
Baca Juga: Hasil Moto2 Spanyol 2020, Adik Valentino Rossi Juara, Pembalap Indonesia di Posisi Segini
Latihan resmi pertama (FP1) dan ketiga (FP3), Valentino Rossi berhasil meraih hasil yang cukup apik, sehingga otomatis langsung lolos ke sesi kualifikasi (Q2).
Namun, Valentino Rossi jeblok di latihan resmi kedua (FP2), (FP4) hingga kualifikasi (Q2).
Valentino Rossi menghadapi masalah di saat latihan resmi dan kualifikasi yang digelar di lepas siang hari atau menjelang sore.
Itu sebabnya, Valentino Rossi juga menghadapi masalah di raceday MotoGP Spanyol 2020 yang digelar pukul 14:00 waktu sirkuit Jerez atau 19:00 WIB.
Faktanya cuaca sirkuit Jerez yang lebih panas ditambah suhu aspal yang lebih panas membuat Valentino Rossi tak bisa mendapatkan feeling bagus terhadap motor MotoGP Yamaha YZR-M1.
Baca Juga: Valentino Rossi Bermasalah dengan Ban, Bos Michelin Terang-terangan Bilang Begini
Valentino Rossi tak bisa mengeluarkan performa terbaik karena ban belakang baru yang dipasok Michelin tak mampu mengangkat performa Valentino Rossi.
Valentino Rossi yang menjalani start di posisi 11 namun naik ke-9 karena absennya dua pembalap di depannya, Alex Rins dan Cal Crutchlow akibat cedera.
Meski dapat keuntuntan naik dua posisi, Valentino Rossi tak merasakan keuntungan apa-apa.
Bahkan, Valentino Rossi saat balapan tidak memikirkan untuk bisa bersaing dengan grup terdepan.
Valentino Rossi disibukkan bagaimana caranya untuk tetap bisa bertahan di balapan hingga finis.
Baca Juga: Valentino Rossi Gagal Pole Position di MotoGP Spanyol 2020, Gelar Raja Jerez Bakal Terganti?
Target itu yang jadi incaran Valentino Rossi tidak lebih.
Eh, Valentino Rossi malah gagal menyelesaikan lomba alias DNF.
Bukan awal yang bagus bagi Valentino Rossi mengawali ronde pembukaan MotoGP 2020.
Valentino Rossi blak-blakan ungkap 3 hal dirinya tak bisa menuntaskan MotoGP Spanyol 2020 di sirkuit Jerez.
"Pertama sejak start tidak punya ritme balap seperti grup di barisan depan biar bisa memperebutkan podium," ujar Valentino Rossi.
Baca Juga: Berhasil Lolos Ke Q2 MotoGP Spanyol 2020, Begini Kata Valentino Rossi
"Kemudian beberapa lap baru belangsung, saya terkendala dengan ban belakang," lirih Valentino Rossi.
Puncaknya, Valentino Rossi harus menepi dari lintasan Circuito de Jerez Angel Nieto karena motornya ada kendala teknis.
"Akhirnya, sangat disayangkan motor saya mengalami masalah dan terpaksa berhenti setelah lampu indikator merah menyala," imbuh Valentino Rossi.
Hal yang sepertinya diduga Valentino Rossi sebelumnya.
Itu sebabnya, Valentino Rossi sebelum-sebelumnya bersikukuh untuk mengevaluasi performanya musim ini sebagai bahan menentukan lanjut tidak karier MotoGP-nya musim depan.
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Spanyol 2020, Quartararo Cepat Banget, Valentino Rossi Bangkit
Sayangnya, kondisi darurat wabah virus corona (Covid-19) melanda sehingga jadwal MotoGP 2020 mulur dari jadwal semestinya.
Valentino Rossi punya rencana di awal-awal ronde MotoGP sebelum kondisi wabah Covid-19 jadi patokan apakah dirinya tetap kompetitif di MotoGP musim-musim selanjutnya.
Pun begitu, Valentino Rossi tetap bersemangat meski menghadapi masalah di ronde pertama MotoGP 2020.
Secara ronde kedua MotoGP 2020 masih digelar di sirkuit yang sama dengan ronde pertama, Circuito de Jerez Angel Nieto.
Semoga problem Valentino Rossi di raceday MotoGP Spanyol dapat diatasi di MotoGP Andalucia akhir pekan ini, (26/7/2020).
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR