Secara rinci, Singapura hanya menjual bensin dengan RON 92 dan 98, Australia RON 91 dan 98, Malaysia RON 95 dan 97, Thailand RON 91 dan 95, Myanmar RON 91, 92, dan 98, India RON 99, Filipina RON 91, 95, 97, dan 100, serta Vietnam RON 92 dan 95.
Sementara di level dunia, hanya ada lima negara selain Indonesia yang masih menggunakan BBM dengan RON di bawah 91 yakni Kolombia, Mesir, Mongolia, Ukraina, dan Uzbekistan.
"Kemudian Indonesia juga memiliki jenis BBM terbanyak yaitu enam produk, termasuk Pertamax Turbo (98)," ujar Nicke.
Kendati demikian, penyetopan penjualan BBM jenis Premium dan Pertalite perlu ditinjau kembali mengingat porsi konsumsi dua jenis BBM tersebut paling besar di antara enam jenis BBM yang dijual perusahaan.
Pada 22 Agustus 2020, penjualan Premium mencapai 24.000 Kilo liter (KL) dan Pertalite 51.500 KL.
Sedangkan untuk penjualan BBM dengan RON di atas 91, yaitu Pertamax (92) hanya sebesar 10.000 KL dan Pertamax Turbo (98) 700 KL.
"Maka, ini perlu dikaji lagi dampaknya bagaimana," terang Nicke.
"Kami juga dorong supaya konsumsi orang yang mampu beralih ke BBM yang ramah lingkungan," katanya lagi.
Source | : | Kompas.com |
Editor | : | Aong |