MOTOR Plus-online.com - Pembalap pengganti Marc Marquez, Stefan Bradl sedang menguji sistem komunikasi baru di MotoGP San Marino 2020.
Perangkat komunikasi baru ini akan memperingatkan pembalap jika terjadi kecelakaan dengan sinyal akustik.
Dua GP terakhir di Austria masih ada dalam benak setelah kecelakaan antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli dan kerusakan rem Maverick Vinales.
Untuk alasan ini, Dorna mulai bekerja dan sedang mengerjakan solusi yang mungkin untuk meningkatkan keselamatan pembalap.
Salah satu usulannya adalah pemancar kecil yang akan memancarkan sinyal akustik jika ada peringatan.
Baca Juga: Marc Marquez Masih Absen di MotoGP Styria, Stefan Bradl Gantinya
Baca Juga: Duh, Bos Dorna Sports Khawatir MotoGP Berikutnya Terganggu Karena Virus Corona Gelombang Kedua
Stefan Bradl mengujinya kemarin saat latihan bebas hari Jumat dan kamera TV menunjukkan antena kecil yang menonjol dari belakang bahu kirinya, dengan kabel dipasang ke helm.
Tetapi pembalap HRC itu tidak dapat merilis rincian lebih lanjut yang harus diberikan oleh Dorna.
Bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta memberikan penjelasan di situs resmi Motogp.com.
“Salah satu masalah yang kami bicarakan di Komite Keamanan adalah visibilitas bendera kuning. Bendera secara umum."
"Setelah kecelakaan di Austria kami berbicara dengan beberapa pembalap dari komisi keselamatan dan meminta mereka untuk mencoba sistem radio lagi,” ungkapnya.
Baca Juga: Geger Soal Kabar Pensiun, Valentino Rossi Tebar Ancaman Jelang Balap MotoGP San Marino Nanti Malam
Dulu sistem ini sudah pernah diujicobakan, tapi dianggap tidak nyaman oleh pembalap.
"Namun, dengan kemajuan teknologi dalam beberapa tahun terakhir, kami memutuskan untuk mengujinya lagi," lanjutnya.
Ini adalah tes pendahuluan yang akan membutuhkan waktu sebelum perangkat digunakan.
“Awalnya hanya bisa digunakan oleh Race Direction, untuk mengkomunikasikan pesan tentang bendera atau penalti, itu idenya."
"Mungkin di masa depan tim akan dapat menggunakannya untuk berkomunikasi dengan pembalap, meskipun mungkin saja pembalap akan merespons tim."
Baca Juga: Blak-blakan, Murid Valentino Rossi Bilang Ducati Siap Jegal Dominasi Yamaha di MotoGP San Marino
"Kami telah mengerjakan berbagai kemungkinan dengan pengemudi."
"Ini merupakan tantangan untuk berkomunikasi dengan pengemudi dengan audio karena mereka sedang bergerak, kebisingan di motor sangat tinggi."
"Saya tahu ini sulit, tapi saya pikir kami bisa melakukannya di masa depan,” tutup Ezpeleta.
| Source | : | Tuttomotoriweb.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR