MOTOR Plus-online.com - Beda dengan Maverick Vinales, perangkat baru Yamaha enggak mempengaruhi performa Valentino Rossi.
Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi hadir dalam tes MotoGP Misano 2020, Selasa (15/9/2020).
Pada tes tersebut, Valentino Rossi berada di urutan 17 daftar lap time, dengan waktu 1 menit 32.946 detik.
Hasil tes Valentino Rossi berbeda jauh dengan Maverick Vinales yang meraih waktu tercepat.
Baca Juga: Ditanya Soal Juara Dunia Favorit MotoGP 2020, Valentino Rossi Malah Bilang Begini
Baca Juga: Akhirnya, Jorge Lorenzo Kasih Komentar, Bukan Jawab Kritik Valentino Rossi, Tapi Soal Ini
Maverick Vinales menjadi tercepat di tes MotoGP Misano dengan waktu 1 menit 31.532 detik.
Memang di tes MotoGP Misano, tujuannya bukan untuk menjadi yang tercepat.
Artinya tiap pembalap MotoGP punya goals masing-masing untuk menambah performa motor, sebelum menghadapi MotoGP Emilia Romagna 2020.
Kalau Maverick Vinales ingin memperbaiki gaya balapnya usai finis ke-6 di MotoGP San Marino, Valentino Rossi lebih mencari ekstra top speed.
Baca Juga: Wow Jual Motor Bebek Yamaha Jadul Edisi Valentino Rossi Laku Setara 10 All New NMAX
Upgrade utama untuk memotong defisit mesin Yamaha setelah kesalahan katup di Jerez, adalah knalpot baru yang sangat besar.
"Kami melakukan banyak kerja keras hari ini, saya melakukan banyak lap, karena kami memiliki banyak hal berbeda untuk dicoba," kata Valentino Rossi dikutip dari Crash.net.
"Tesnya tidak terlalu buruk. Kami melatih motornya," sambung pembalap Italia itu.
"Seperti biasa, dari semua hal yang kami coba, beberapa merupakan peningkatan, yang lainnya tidak, tapi secara keseluruhan itu tes yang bagus," lanjutnya.
The Doctor is in the house ✌️@ValeYellow46 | #MisanoTest pic.twitter.com/ernjSKS1bh
— MotoGP™???? (@MotoGP) September 15, 2020
Baca Juga: Valentino Rossi dan Fabio Quartararo Pertanyakan Jorge Lorenzo, Langsung Dibelain Bos Yamaha
"Kami menemukan sesuatu yang positif, jadi kami akan berusaha lebih kuat untuk akhir pekan mendatang," tambah Valentino Rossi.
Sebenarnya apa yang ditemukan Valentino Rossi belum jelas, namun direktur tim Massimo Meregalli mengungkapkan sasis baru tidak akan dipakai lagi musim ini.
"Kami memiliki daftar panjang komponen untuk dicoba di sini, termasuk sasis, swingarm, knalpot, rem belakang, dan beberapa pengaturan tweak," kata Massimo Meregalli.
"Sasis baru tidak menghasilkan apa yang kami harapkan, dan kami memutuskan untuk menggunakan sasis yang saat ini dipakai untuk sisa musim," sambungnya.
Baca Juga: Apapun Bisa Terjadi, Valentino Rossi Masih Bermimpi Untuk Gelar Juara Dunia ke-10
"Beberapa hari ke depan kami akan mempelajari data hari ini," tambah Meregalli.
"Jika kami membenarkan feeling para pembalap dalam data, Maverick dan Valentino akan memulai FP1 dengan beberapa item baru lainnya yang kami coba hari ini," lanjutnya.
"Kami juga menggunakan tes ini untuk mencoba kombinasi ban yang mungkin kami pertimbangkan untuk balapan berikutnya," sambungnya.
"Seperti depan hard dan belakang medium yang sayangnya tidak bisa kami coba akhir pekan lalu," tutupnya.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR