Pole Positionnya di MotoGP Emilia Romagna 2020 Dibatalkan, Murid Valentino Rossi Mengakui Kesalahannya

MOTOR Plus-online.com - Pole positionnya di MotoGP Emilia Romagna 2020 dibatalkan, murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia mengakui kesalahannya.

Padahal, itu bisa jadi pole position pertamanya di MotoGP, dengan diakhiri pemecahan rekor di sirkuit Misano, San Marino.

Putaran terbaiknya, 1 menit 30,973 detik, ternyata dibatalkan oleh komisaris karena Pecco Bagnaia menyentuh track limit.

Ada banyak penyesalan, tapi pembalap satelit Ducati tim Pramac itu tidak menyalahkan Race Director MotoGP.

“Sayang sekali, itu akan menjadi lap yang mengesankan, tapi mereka benar untuk membatalkannya,” akunya.

Baca Juga: Dikalahkan Murid Sendiri, Valentino Rossi Menyesal Bikin Akademi VR46

Baca Juga: Jangan Remehin Francesco Bagnaia, Absen Tiga Ronde Balik-balik Langsung Sabet Podium di MotoGP San Marino 2020

“Sebenarnya dengan keluar trek saya malah kehilangan waktu, tapi aturan tetaplah aturan."

"Di tikungan terakhir saya serakah dan membuka throttle terlalu banyak, tapi saya belajar untuk lain waktu,” tambahnya.

Oleh karena itu Bagnaia harus puas dengan start dari grid ke-5, tetapi dia menunjukkan di pagi hari bahwa dia mampu mempertahankan kecepatan terbaiknya.

“Aspek terpenting adalah kecepatan balapan, dan dari sudut pandang itu saya puas,” jelasnya.

“Dalam latihan bebas terakhir saya selalu cepat dan konsisten, mendekati 1:32."

Baca Juga: Blak-blakan, Murid Valentino Rossi Bilang Ducati Siap Jegal Dominasi Yamaha di MotoGP San Marino

"Yang terpenting adalah sukses juga dalam balapan, apapun hasil akhirnya,” sebut Pecco.

Pecco tidak merasakan kemenangan itu sudah di sakunya, tapi itu jelas tidak menumbuhkan kekaguman terhadap lawannya yang lebih terkenal.

"Saya bukan favorit, mengingat sejauh ini saya belum pernah memenangkan MotoGP, tapi saya merasa baik."

"Tentu saja Vinales, Quartararo dan Mir memiliki kecepatan yang bagus, Morbidelli juga kuat dan menurut saya Valentino telah mengambil langkah maju dalam latihan bebas terakhir."

"Banyak anak muda yang berdiri di sana, tetapi saya merasa tidak ada yang membuat saya iri pada Quartararo."

Baca Juga: Absen Tiga Ronde MotoGP 2020, Murid Valentino Rossi Siap Ngegas Lagi

"Saya sudah pernah menunjukkannya di masa lalu, sekarang saya mengulanginya juga di MotoGP,” tutup Pecco.