Untuk pengembangan dan penjualan Arnov tak sendiri.
Ia dibantu lima temannya yang satu hobi.
Masing-masing temannya memiliki peran tersendiri dalam pengembang-biakan dan bisnisnya.
“Ada yang membantu mengawasi ikan dan ada yang membantu memasarkan di media sosial,” jelas Arnov.
Tampak di halaman depan rumah pemuda itu dipajang puluhan iklan cupang yang berkualitas.
Sementara di samping kanan rumahnya terdapat ratusan ember plastik yang tersusun rapi berisi ikan cupang dewasa.
Arnov juga memanfaatkan lahan di belakang rumahnya untuk mengembang-biakkan ikan cupang.
Pria ini juga meminjam halaman rumah kakeknya khusus untuk pengembang-biakkan ikan cupang jenis giant lantaran tidak tidak ada lagi lahan kosong yang tersisa di rumahnya.