MOTOR Plus-online.com - Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi mengaku kalau dirinya bersalah dan rakus di MotoGP Catalunya 2020.
Hal itu yang membuatnya terjatuh ketika balapan tersisa tinggal 9 lap lagi.
Di MotoGP Catalunya 2020, Rossi sangat kecewa telah terjatuh saat dirinya berada di zona podium, atau bahkan menuju kemenangannya.
“Akhir pekan seperti ini sungguh memalukan,” sesal Rossi.
“ Saya cepat sejak Jumat, lalu saya terus meningkat. Saya pasti akan naik podium, saya bahkan mungkin bisa finis di depan Quartararo. Karena saya melihat, di lap-lap terakhir dia sangat melambat,” ungkapnya.
Baca Juga: Kode Mapping 2 Mendadak Muncul di Motor Valentino Rossi, Maksudnya Apa Nih?
Karena itu lah, Vale mencoba untuk memangsa pembalap asal Prancis itu.
“Saya mendorong untuk tetap dekat dengan Fabio, tetapi saya sampai di tikungan kedua, saat belok kiri, ban di sisi ini lebih dingin, suhunya rendah dan Saya kehilangan bagian depan."
"Saya membutuhkan podium setelah akhir pekan seperti itu,” sebut Vale.
“Kami semua tahu bahwa hari ini kami harus mengemudi dengan keras tetapi yang terpenting, agar tidak membuat ban mengalami kesulitan."
"Sampai saat itu, saya telah melakukannya, tetapi saya ingin menang dan untuk itu, Anda harus berusaha keras."
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR