MOTOR Plus-online.com - Sederhana penuh makna perayaan anniversary perdana XYI Limboto Region.
Sejatinya bikers sudah memiliki agenda rutin tahunan yang siap dijalankan.
Bukan hanya kopdar atau touring, member dan pengurus club kerap menggelar perayaan ulang tahun club.
Sama halnya dengan keluarga besar X-riders Yamaha Indonesia (XYI) Limboto Region.
Baca Juga: Makin Solid! ARCI Jayapura Sukses Gelar Pelantikan Sekaligus Camping Wisata di Pantai Tablanusu
Baca Juga: Mantap! Usir Rasa Bosan BMC Chapter Sanggau Gelar BBQ Ride ke Objek Wisata Pancur Aji
Pasukan penunggang motor Yamaha X-Ride ini baru saja menggelar ulang tahun perdana.
Acara sendiri sukses berjalan dengan sederhana dan penuh makna.
Perayaan dan syukuran kecil-kecilan berlangsung pada Minggu (27/9/2020).
Acara semakin meriah dengan kehadiran beberapa komunitas yang tergabung dalam YRFI Gorontalo dan Bold Riders Gorontalo yang turut serta meramaikan dan mendukung acara itu.
Baca Juga: Meriah, Gelaran Anniversary Perdana ARCI Bobocha Diisi Kegiatan Family Gathering
Kegiatan ini juga tetap mendukung kebijakan protokol kesehatan guna memutus mata rantai Covid-19.
Lokasi acara bertempat di kediaman salah satu member XYI Limboto yaitu Bro Rifat yang terletak di Desa Dungaliyo, Kec. Dungaliyo Kabupaten Gorontalo.
Acara mulai pukul 16.00 WITA diawali dengan roling dari Menara Pakaya di Limboto menuju lokasi acara di Desa Dungaliyo.
Kemudian dilanjutkan acara sambutan oleh Ketua XYI Limboto Region yang diwakili oleh Bro Adit dan Sambutan dari Perwakilan Ketua Bold Riders Gorontalo yaitu Bro Ronald Amin.
Baca Juga: Meriah Banget Perayaan Anniversary ke-2 Sekaligus Deklarasi Silaturahmi Max Community (SIMACO)
Kemudian dilanjutkan dengan pemotongan Kue Anniversary yang menandakan hari jadi XYI Limboto yang pertama.
Acara dilanjutkan dengan foto bersama dan acara ramah tamah.
Gelaran ulang tahun sederhana ini sendiri berakhir pukul 21.00 WITA dan rombongan undangan kemudian meninggalkan lokasi acara dengan tertib.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR