MOTOR Plus-online.com - Pabrikan Honda mundur dari balap Formula 1 di tahun 2022, bagaimana di ajang balap MotoGP?
Berita itu mengguncang Formula 1 karena membuat tim Red Bull seperti Alpha Tauri dalam ketegangan.
Pabrikan Honda akan mengakhiri programnya di kategori utama motorsport pada akhir 2021.
Ini saat yang berat, namun investasi ini mulai membuahkan hasil.
Alasannya? Honda ingin pada tahun 2050, menjadi pabrikan yang benar-benar ramah lingkungan.
Baca Juga: Kuy Berhitung Kapan Marc Marquez Come Back ke MotoGP? Udah Ada 2 Bulan Nih
Baca Juga: Bikin Melongo, Pembalap Ini Jadi Mesin Cetak Poin Buat Honda di MotoGP 2020
Artinya, Honda akan membalap dengan kendaraan tanpa emisi.
Dilihat seperti ini, sulit membayangkan cabang sepeda motor tidak terkena dampak.
Alasan Honda yang meninggalkan Formula 1 pada akhir musim 2021 adalah ekologis, dan karena itu merupakan pilihan industri dan filosofis utama.
Oleh karena itu, dapatkah pabrikan asal Tokyo menjadi "hijau" pada roda empat dan terus mengembangkan mesin untuk roda dua?
Dan mulai dari situ, bagaimana dengan keterlibatan lambang bersayap di MotoGP, Moto3 dan di WSBK?
Presiden Honda, Takahiro Hachigo, bagaimanapun meyakinkan tentang motornya.
“Balap adalah DNA Honda. Seperti seri balapan lainnya, kami akan melanjutkan semangat kami seperti biasa," ungkap Hachigo.
Oleh karena itu, tidak ada rencana untuk menghentikan proyek sepeda motor dalam waktu dekat.
Honda telah menandatangani kontrak dengan Marc Marquez hingga tahun 2024.
Pol Espargaro dan Alex Marquez juga dikaitkan hingga akhir 2022.
Namun, Honda belum menandatangani kontrak baru dengan promotor MotoGP Dorna untuk periode kontrak baru dari 2022 hingga 2026.
Situasi yang harus diikuti dari dekat, terutama karena rumor yang beredar bahwa Repsol mempertanyakan tindak lanjut kemitraannya dengan HRC di Grand Prix.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR