MOTOR Plus-online.com - Hasil latihan resmi Jumat MotoGP Prancis 2020, (9/10/2020) bikin pembalap bingung, sampai Valentino Rossi terancam gak lolos langsung ke kualifikasi 2 (Q2).
Semua itu lantaran kondisi cuaca yang berubah-ubah di mana latihan resmi pertama (FP1) MotoGP Prancis 2020 berlangsung dalam kondisi hujan dan trek basah.
Kemudian, latihan resmi kedua (FP2) berlangsung dalam kondisi mendung dengan kondisi trek mulai kering.
Pada sesi FP1 ada kejutan di mana Bradley Smith (Aprilia Racing Team Gresini) berhasil menjadi yang tercepat, dengan waktu 1 menit 43.804 detik.
Baca Juga: Video Ngeri Jatuhnya Adik Valentino Rossi Luca Marini di FP 2 Moto2 Prancis 2020,
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Prancis 2020, Jack Miller Paling Cepat, Valentino Rossi Ada Peningkatan!
Nah di FP1, Valentino Rossi, yang gagal finis di MotoGP Catalunya 2020 lalu, harus puas berada di urutan ke-8.
Semua berubah di sesi latihan resmi 2 (FP2) MotoGP Prancis 2020, cuaca memang masih mendung dan lintasan cukup basah.
Dan benar saja, baru beberapa menit FP2 dimulai, marshal mengibarkan bendera putih dengan silang merah.
Artinya terjadi hujan sebagian yang membuat beberapa bagian sirkuit basah.
Sinyal bendera ini memberitahukan kabar kepada pembalap MotoGP untuk waspada dan berhati-hati karena kondisi sirkuit tidak semuanya kering.
Baca Juga: Tim VR46 Punya Peluang Ikut MotoGP 2022, Begini Kata Valentino Rossi
Sampai FP2 tersisa 20 menit, Jack Miller (Pramac Racing) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) mengisi posisi pertama dan kedua.
Yang mengagetkan, Jack Miller menjadi satu-satunya pembalap yang tetap memakai ban slick di FP2 ini.
Tapi mendadak, Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu) muncul menjadi yang tercepat, dengan catatan waktu 1 menit 35.635, ketika FP tersisa 11 menit.
Ketika FP2 tersisa 10 menit, beberapa pembalap mengalami crash.
Yaitu pembalap Aprilia Racing Team Gresini, Bradley Smith dan Aleix Espargaro, juga Andrea Dovizioso (Ducati Team).
Baca Juga: Pertama Kali Dipakai Balapan MotoGP, Begini Kata Valentino Rossi Tentang Sirkuit Portimao
Meski begitu ketiga pembalap yang mengalami insiden tersebut terlihat masih bisa bangun dan menuju pit.
Tak lama, beberapa pembalap lain seperti Brad Binder dan Takaaki Nakagami pun mengalami crash.
Akhirnya, Jack Miller keluar sebagai yang tercepat di FP2, dengan catatan waktu 1 menit 34,133 detik.
Valentino Rossi sebanarnya memamerkan performa meningkat dari FP1 di posisi 8.
Kemudian di FP2 berada di posisi ke-5.
Baca Juga: Bisa Banget Valentino Rossi Podium di MotoGP Prancis 2020, Fakta Bicara Blak-blakan
Sayangnya, insiden kecelakaan dan ada kibaran bendera kuning, catatan waktu Valentino Rossi yang seharusnya ada di posisi 5 hasil kombinasi latihan resmi 1 dan 2 (FP1 dan FP2).
Terpaksa dibatalkan dan Valentino Rossi harus menempati posisi 12 hasil kombinasi FP1 dan FP2 MotoGP Prancis 2020.
Bikin gawat, posisi Valentino Rossi itu membuatnya belum aman untuk lolos langsung ke kualifikasi 2 (Q2).
"Sesi latihan resmi 1 dan 2 (FP1 dan FP2) cukup membingungkan karena FP1 harus pakai ban basah dan FP2 dengan ban slick tapi trek masih ada bagian yang basah."
"Mungkin kalau tidak ada insiden kecelakaan yang bikin keluar bendera kuning, mungkin secara hasil kombinasi bisa ada di posisi 5," beber Valentino Rossi.
Baca Juga: Wuih, Valentino Rossi Buka Suara Tentang Tim VR46 di MotoGP, Sudah Bicara dengan Bos Yamaha
Hasil latihran resmi Jumat MotoGP Prancis 2020 bikin pembalap kebingungan karena melakoni 2 sesi latihan resmi dengan dua jenis ban berbeda.
Latihan resmi 1 (FP1) kebanyakan pakai ban basah dan latihan resmi 2 (FP2) menggunakan ban slick dengan kondisi trek belum kering benar.
"Bikin bingung karena menghadapi kondisi berbeda dan penggunaan ban yang berbeda."
"Meskipun secara performa motor Ducati Desmosedici GP20 cukup stabil di kondisi basah maupun kering di MotoGP Prancis ini," beber Jack Miller yang menjadi tercepat di latihan resmi Jumat, (9/10/2020).
Berikut hasil kombinasi latihan resmi Jumat MotoGP Prancis 2020, di mana Valentino Rossi posisinya belum aman untuk bisa lolos langsung ke Q2;
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR