Kaget Dapat SMS Bantuan Presiden Masuk Rekening BRI? Ayo Datangi Bank Terdekat Untuk Pencairan Uangnya

M Aziz Atthoriq - Selasa, 27 Oktober 2020 | 10:45 WIB
Tribunnews.com
Kaget dapat SMS Bantuan Presiden masuk rekening BRI? Ayo datangi bank terdekat untuk pencairan uangnya.

  

MOTOR Plus-Online.com- Kaget dapat SMS Bantuan Presiden masuk rekening BRI? Ayo datangi bank terdekat untuk pencairan uangnya.

Beberapa waktu ini sedang ramai nih banyak bikers dan masyarakat dapat sms dari Bank BRI.

SMS tersebut masuk ke HP sebagai  pemberitahuan BLT dari pemerintah.

Enggak usah tunggu lama-lama buruan ke Bank untuk melakukan pencairan uang.

Baca Juga: Asyik Cuma Klik Link e-Form BRI Cek Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta, Saldo ATM Bikers Langsung Bertambah

Sebuah unggahan soal pemberitahuan penerima Banpres Produktif (BPUM) ramai tersebar di media sosial baru-baru ini.

Berikut adalah bunyi dari pesan tersebut:

"Nsb Yth ..., pemilik rek .....,

Anda terdaftar sbg penerima Banpres Produktif (BPUM), hub BRI terdekat utk verifikasi & pencairan"

Dalam pesan tersebut, tertulis pengirim pesan adalah BRI-INFO.

Baca Juga: Ini Cara Mengecek Status Bantuan Serta Mencairkan Dana Bantuan Rp 2,4 Juta di Bank BRI

Baca Juga: Asyik Cuma Klik Link e-Form BRI Cek Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta, Saldo ATM Bikers Langsung Bertambah

Para penerima pun mempertanyakan kebenaran dari pesan tersebut.

Istimewa
Tiba-tiba Ada SMS Masuk dari Bank BRI Soal Bantuan Presiden, Buruan ke Bank Lakukan Pencairan Uang

Pasalnya, sebagian penerima pesan mengaku tidak memiliki rekening pada Bank BRI.

Lantas, benarkan informasi tersebut?

Konfirmasi BRI

Saat dikonfirmasi, Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza Gunarto mengatakan informasi yang tersebar tersebut benar adanya.

Baca Juga: Catat! Operasi Zebra 2020 Digelar Selama 14 Hari, Gak Pakai Helm dan Melawan Arus Langsung Ditilang

 "Pesan tersebut benar dari Bank BRI," katanya kepada Kompas.com, Minggu (18/10/2020).

Ia pun meminta para masyarakat yang menerima pesan itu untuk mendatangi Kantor BRI terdekat agar dapat mencairkan Banpres Produktif (BPUM).

"Masyarakat penerima SMS dapat mendatangi Kantor BRI terdekat dengan membawa KTP serta bukti SMS tersebut untuk dicetak buku tabungannya," jelasnya.

Hal yang harus diperhatikan

Sebelumnya, Aestika juga menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan oleh para penerima banpres ini.

Baca Juga: Dapat BLT UMKM Rp 2,4 Juta Tapi Gak Punya Rekening? Begini Cara Mencairkannya

Pasalnya, dana tidak dapat langsung digunakan, tetapi penerima harus melengkapi sejumlah persyaratan, mulai dari dokumen hingga surat pernyataan.

Selama belum melengkapi dokumen yang dipersyaratkan, saldo banpres akan ditangguhkan.

"Saldo banpres akan di-hold, selama penerima belum melengkapi dokumen yang dipersyaratkan," jelasnya.

Menurut dia, semua penerima bantuan ini akan mendapatkan notifikasi atau dihubungi oleh pihak BRI.

Saat dikonfirmasi terkait batas pencairan, Aestika menyebut belum adanya tenggat yang ditentukan.

"Belum ada (batas pencairan)," jawabnya.

Tambahan modal kerja bagi pengusaha mikro

Aestika mengungkapkan bahwa menurut ketentuan sejauh ini, pencairan dana tetap dapat dilakukan jika penerima melengkapi persyaratan yang dibutuhkan.

Baca Juga: Bingung Gak Dapat SMS dari BRI, Begini Cara Mengecek Terima BLT atau Bantuan Pemerintah Rp 2,4 Juta, Mungkin Bikers Termasuk

"Pencairan dana banpres dapat dilakukan selama nasabah telah melengkapi dokumen surat pernyataan, surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM) dan/kuasa penerimaan dana banpres," lanjutnya.

Seperti diketahui, sejak Agustus, pemerintah mulai mencairkan dana bantuan untuk para pelaku usaha mikro tersebut.

Bantuan masing-masing senilai Rp 2,4 juta ini diberikan untuk tambahan modal kerja bagi para pengusaha mikro yang terdampak pandemi Covid-19.

Source : Kompas.com
Penulis : M Aziz Atthoriq
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular