MOTOR Plus-online.com - Terungkap, ternyata ini alasan tim MotoGP Mandalika Racing Team (MRTI) gagal dilaunching di Kemenpora hari ini, (28/10/2020).
MRTI yang awalnya akan dilaunching pada hari ini bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda dikabarkan diundur.
Peresmian MRTI ini disebut-sebut akan dilakukan di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan menggelar konferensi pers, serta menjelaskan secara detail mengenai MRTI.
Namun pada malam (27/10/2020), Gatot Dewa Broto selaku Sekretaris Menpora (Sesmenpora) memberikan klarifikasi dalam grup WhatsApp Pers Kemenpora mengenai kabar konferensi Pers.
Ada beberapa poin yang disampaikan mengenai rencana yang disampaikan MRTI untuk menggelar konferensi pers pada 28 Oktober.
Baca Juga: Mantul, Artis Raffi Ahmad Resmi Jadi Duta Tim MotoGP Mandalika Racing Team Indonesia
Baca Juga: Sah! Erick Thohir Angkat Ulin Yusron Jadi Komisaris ITDC, Siap Promosikan Mandalika
Salah satunya berbenturan dengan jadwal Menpora, Zainudin Amali yang sudah dijadwalkan melakukan upacara Hari Sumpah Pemuda.
Juga beberapa acara yang melibatkan Menpora di beberapa organisasi, sehingga MRTI belum melakukan perjanjian untuk menggelar konfrensi pers dari jauh-jauh hari.
Lalu ada poin yang dijelaskan kalau Kemenpora tidak terlibat dengan sebuah pribadi atau organisasi atau klub olahraga.
Kemenpora hanya terlibat dalam organisasi olahraga terkait, dalam hal ini Ikatan Motor Indonesia (IMI), sehingga MRTI dialihkan izin dan keterlibatannya dengan IMI.
Dijelaskan juga kalau Mandalika Racing Team Indonesia dan MotoGP Indonesia di sirkuit Mandalika adalah proyek besar dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Baca Juga: Resmi! Mandalika Racing Team Konfirmasi Penampakan Livery Motor Balap Yang Viral di Media Sosial
Sehingga Kemenpora tidak ingin overlapping dalam tugas dan proyek dari Kemenparekraf yang sedan berjalan saat ini.
Meskipun Kemenpora juga sangat mendukung digelarnya MotoGP Indonesia dan pembangunan sirkuit Mandalika di NTB.
| Source | : | OtoRace.id |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR