MOTOR Plus-online.com - Gara-gara banyak pembalap dan kru MotoGP kena virus corona, pemerintah kaji ulang MotoGP Portugal 2020.
Dalam beberapa hari terakhir, bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta memastikan bahwa kejuaraan MotoGP akan berakhir seperti yang ditetapkan oleh kalender, meskipun keadaan darurat virus corona memburuk.
Meski begitu, belum ada berita yang meyakinkan dari pihak berwenang di Portugal yang memutuskan apakah akan membatalkan acara MotoGP atau tidak.
Di Spanyol, mereka akan balapan secara teratur dengan pembalap yang tidak akan bisa pulang untuk menjamin putaran akhir kejuaraan dunia.
Formula 1 baru-baru ini diadakan di Portimao, dihadiri 27.500 orang.
Baca Juga: Gawat! Ada Peningkatan Kasus Covid-19, MotoGP Portugal Terancam Batal
Baca Juga: Terjawab Deh! MotoGP Sirkuit Portimao Portugal, Penutup Musim 2020
Namun kontroversi di tingkat nasional tidak berkurang, karena ada larangan pertemuan lebih dari 5 orang.
Pemerintah memberikan lampu hijau, yakin bahwa cara bekerja media dan penyelenggara akan menghormati protokol keamanan.
Mengingat 14 positif yang dilaporkan setelah balapan, pemerintah Portugal sekarang harus memutuskan apa yang harus dilakukan untuk acara MotoGP.
Kemungkinan tribun akan ditutup untuk umum, di mana hingga sebulan lalu diperkirakan akan dipenuhi 50 ribu penonton.
Saat ini lebih dari 4 ribu kasus baru muncul di Portugal, dengan total sekitar 142 ribu orang yang terinfeksi.
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR