MOTOR Plus-online.com - Kehilangan hak konsesi dan pembalap utamanya, Pol Espargaro, KTM mengaku siap menghadapi MotoGP 2021.
Pada MotoGP 2021, tim pabrikan akan diisi oleh Miguel Oliveira dan Brad Binder, sedangkan Danilo Petrucci akan bekerja sama dengan Iker Lecuona di Tech3.
Jika kalender 2021 menyertakan jadwal di seluruh dunia, Binder dan Lecuona harus beradaptasi dengan sirkuit-sirkuit baru.
Petrucci, di sisi lain, akan beradaptasi dengan RC16 yang tentunya tidak mudah dipahami dan yang mungkin membutuhkan waktu yang agak lama.
Pabrikan asal Austria bisa tidur nyenyak, yakin bahwa masalah tersebut tidak akan memperlambat perkembangan KTM di MotoGP.
Baca Juga: Terang-terangan, Pol Espargaro Ungkap Masalah KTM di MotoGP Aragon 2020
Baca Juga: Duh, Pembalap Aprilia Kecewa, Ingin KTM Jadi Model Yang Harus Dicontoh
Koordinator Teknis KTM, Sebastian Risse dengan senang hati menyambut tantangan baru ini.
"Kami akan memiliki Danilo yang memiliki pengalaman, tetapi tidak dengan motor ini, inilah situasi yang harus kami tangani," katanya kepada Autosport.
"Saya pikir pembalap kami berkembang sangat luar biasa. Memang benar di beberapa sirkuit mereka tidak bisa mendapatkan pengalaman karena kami tidak ke sana,” lanjutnya.
Hilangnya hak konsesi, pasca kemenangan Binder dan Oliveira serta podium Pol Espargarò, memaksa KTM merevisi programnya untuk MotoGP 2021.
Tes musim dingin akan diintensifkan dan pendekatan dengan tim penguji yang diatur secara ajaib oleh Dani Pedrosa.
Baca Juga: Panas, Pembalap Ini Sebut Kelakuan Murid Valentino Rossi Kaya Bocah
"Sebelumnya, kami dapat menguji banyak hal dengan pembalap pabrikan," tambah Sebastian Risse.
"Kami tidak akan bisa melakukan itu di masa depan, jadi jika kami ingin mencobanya sebelum balapan, itu berarti [melakukannya] di musim dingin ini, dan itu adalah sesuatu yang akan kami fokuskan,” sebutnya.
Poin kuat lainnya dari pabrikan Austria adalah kolaborasi erat antara tim pabrikan dan satelit.
Sebelum ada pabrikan lain, KTM langsung menurunkan empat motor pabrikan.
Pengumpulan data yang ruwet telah berkontribusi pada evolusi RC16, sementara beberapa area teknis masih harus ditingkatkan.
Di akhir pekan MotoGP Teruel 2020, misalnya, Pol Espargarò mengaku menggunakan settingan dari Iker Lecuona.
“Ini sangat penting bagi kami, saya pikir ini adalah pertama kalinya kami menerima banyak bantuan dari luar, ” kata Pol Espargaro.
“Settingan Iker sangat membantu kami. Kemudian semua motor menjadi lebih baik, ban depan menjadi lebih baik dan seluruh paket bekerja dengan baik," tutupnya.
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR