MOTOR Plus-online.com - Gak malu, mantan pembalap Moto2 ini alih profesi jadi pengantar makanan di tengah pandemi Covid-19.
Banyak bikers yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi Covid-19 memutuskan beralih profesi.
Seperti yang brother tahu, pandemi virus corona yang melanda seluruh dunia membuat beberapa sektor pekerjaan menghilang.
Otomatis bikers harus putar otak agar tetap mendapatkan penghasilan, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca Juga: Waduh, Karier Pembalap Ini Terjun Bebas Gara-gaea Cabut dari VR46 Academy
Baca Juga: Klasemen Sementara Moto2, Adik Valentino Rossi Tergusur dari Posisi Puncak, Enea Bastianini Menyodok
Seperti halnya yang dilakukan Azlan Shah Karauzaman, yang merupakan mantan pembalap Moto2 asal Malaysia.
Dikutip dari Malaymail, Azlan mengatakan jika dirinya menikmati kesibukannya sebagai pengantar makanan.
Pembalap Moto2 musim 2013 hingga 2015 ini punya usaha restoran bernama Santai Brooo.
Ia memutuskan menjadi pengantar makanan setelah pemerintah Malaysia membuat kebijakan MCO (movement control order), mirip PSBB di Indonesia.
Baca Juga: Sah! Satu Lagi Pembalap Moto2 Naik Kelas ke MotoGP, Siapa Ya?
Pada video yang diunggah akun Facebook pribadinya, Azlan mengatakan dirinya sudah mengantar makanan mulai dari Kuala Lumpur sampai Shah Alam.
Azlan pun tak jarang menerima pesanan fanatikannya dan minta agar diantarkan oleh Azlan sendiri.
"Saya menerima banyak pesanan dari fans saya yang mau bertemu dengan saya secara langsung dan Alhamdulillah, fans saya memberi support positif pada usaha saya," ujar Azlan Shah Karauzaman.
"Tergantung hari, kadang saya banyak pesanan kadang sepi, biasanya sehari bisa sampai 40 atau 50 pesanan, jadi kadang saya bagi tugas mengantar sama adik saya," sambungnya.
Baca Juga: Resmi! Fabio Di Giannantonio Gabung Tim Gresini, Opsi ke MotoGP Musim 2022
"Bahkan kadang-kadang istri saya juga ikut mengantar makanan, jadi semua anggota keluarga bekerja sama," lanjut Azlan.
Meski Malaysia kini sedang masuk musim hujan sama seperti di Indonesia, Azlan tetap menikmati pekerjaannya sebagai pengantar makanan dan tidak malu dengan hal itu.
"Saya enggak malu karena saya memulai bisinis ini bersama keluarga saya, dan saya tidak keberatan selagi yang saya lakukan halal," ujarnya.
"Ditambah saya suka mengantar makanan karena saya bisa naik motor dan ketemu jalan baru yang belum pernah saya lewati," tambahnya.
Baca Juga: Banyak Pembalap Terkapar di Warm Up MotoGP Emilia Romagna 2020, Ternyata Ini Penyebabnya
Pembalap 36 tahun itu menambahkan, tahun 2020 sangat menantang tidak hanya bagi Azlan, tapi untuk semua orang.
Ia juga berharap semuanya bisa bersatu menghadapi pandemi Covid-19 bersama.
"Tahun ini semua orang sedang berjuang keras, banyak orang kehilangan pekerjaan dan bagi saya tahun ini sangat menantang," ujar Azlan.
"Saya mengerti kalau pembatasan di tengah pandemi Covid-19 tidaklah mudah, tapi terkadang kita membutuhkannya untuk bangkit dan menghadapi ini," pungkasnya.
Source | : | Malaymail.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR