MOTOR Plus-online.com - Bukan premium lo! Nih dia bensin yang rekomen buat motor generasi milenial.
Pemilihan bensin yang sesuai justru banyak faedahnya buat motor.
Misalnya irit bensin, sampai motor jadi makin kencang kalau BBM yang sesuai.
Biar gak 'tersesat', kuy simak daftar rekomendasi bensin buat motor bikers.
Baca Juga: Motor Bikers Pakai Premium Pertalite Apa Pertamax? Nih Daftar Lengkapnya Resmi Dari Pertamina
Baca Juga: Asyik Nih, 85 Kota dan Kabupaten Dapat Diskon Pertalite Seharga Premium, Berlaku Akhir November 2020
MOTOR Plus-online mengacu BBM dari Pertamina untuk dijadikan patokan rekomen bensin motor.
Mengingat SPBU Pertamina banyak ditemukan dimana saja, jadi enak isi bensinnya.
Tipe bensin yang dipilih sendiri, adalah Pertamax dan Pertamax Turbo.
Kedua produk Pertamina ini, merupakan bensin yang paling ramah lingkungan.
Baca Juga: Buruan Diserbu Bro! Pertamina Kasih Diskon Rp 250 per Liter Khusus Pertamax Series
Dengan memakai bensin Pertamax dan Pertamax Turbo, motor punya emisi gas buang yang lebih rendah.
Karena kedua bensin itu, direkomendasikan untuk motor terbaru, yang lolos standar emisi EURO 4.
Makanya motor-motor terbaru, punya rasio kompresi mesin lebih tinggi.
Soal pembagiannya, cek di bawah ini ya bro.
Baca Juga: Update Harga Bensin Pertamina dan Swasta November 2020, Mana yang Paling Murah?
Pertamax
BBM yang satu ini merupakan bahan bakar bensin dengan RON atau angka oktan minimal 92.
Bensin dengan harga Rp 9.000 / liter ini, direkomendasikan untuk motor dengan rasio kompresi rasio 10:1 hingga 11:1.
Lumayan banyak motor-motor generasi millenial yang direkomendasikan memakai Pertamax.
Apalagi buat motor-motor produksi baru di atas 2015, yang kebanyakan sudah pakai injeksi elektronik atau FI.
Skutik / Matic
Honda :
BeAT eSP, BeAT Street, Genio (10,0 : 1)
Vario 125, Vario 150, PCX, PCX Hybrid, ADV150, SH150i (10,6 : 1)
Forza 250 (10,2 : 1)
Yamaha :
NMAX 155, Aerox 155 VVA, XMAX (10,5 : 1)
TMAX DX (10.9 : 1)
Vespa :
LX 125 i-Get, S 125 i-Get, Sprint 150 i-Get, Primavera 150 i-Get (10,5 : 1)
Kymco :
Downtown 250i, Xciting 400i (10,8 : 1)
Like 150i (10,9 : 1)
K-XCT 200i (10,3 : 1)
SYM :
Attila Venus 125i (11:1)
Bebek / Cub
Yamaha :
MX King 150 (10,4 : 1)
Sport
Honda :
CRF1100L Africa Twin Adventure Sports (10,1:1)
Gold Wing 1800 : 10,5 : 1
CRF250L Rally, CBR500R, CB500F, CB500X, X-ADV (10,7 : 1)
Yamaha :
V-Ixion, Xabre (10,4:1)
Kawasaki :
D-Tracker 250 X (11:1)
Versys 650 (10,8:1)
Z900RS, Z900RS Cafe (10,8:1)
BMW :
G 310 R, G 310 GS (10,6:1)
Triumph :
Rocket 3 (10,8 : 1)
Bonneville T100 : (10,55 : 1)
Bonneville T120 : (10.0 : 1)
Street Twin, Speed Twin, Thruxton : (11.0 : 1)
Ducati :
Monster 797, Scrambler 803, Scrambler 1100 (11,0 : 1)
Lantas, bagaimana dengan motor-motor baru yang rasio kompresinya di bawah 10:1?
Misalnya Kawasaki W175 atau D-Tracker 150, yang rasio kompresinya 9,5 : 1?
Rupanya motor-motor baru dengan rasio kompresi mesin rendah, juga disarankan memakai bensin RON 92 seperti Pertamax.
"Karena pabrikan sebelum memasarkan produknya, pasti meriset dulu bensin yang tersedia di pasaran, dari bensin oktan tertinggi sampai yang terendah," sebut Prof. Tri Yuswidjajanto, Ahli Konversi Energi, Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB).
Pertamax Turbo
Lanjut ke Pertamax Turbo, yang jadi produk Pertamina dengan angka oktan atau RON mencapai 98.
Pertamax Turbo menggunakan formula Ignition Boost Formula (IBF), dan dikembangkan bersama produsen mobil supercar Lamborghini.
Biasanya, Pertamax Turbo yang Rp 9.850 / liter ini dipakai untuk motor yang rasio kompresi mesinnya di atas 11:1.
Berikut contoh motor-motor millenial, yang direkomendasikan memakai bensin Pertamax Turbo.
Baca Juga: Biar Ramah Lingkungan, Kandungan Bensin Harus Ikut Standar Dunia
Skutik / Matic :
Yamaha :
Lexi 125 (11,2:1)
All New NMAX 155 (11,6 : 1)
Benelli :
Zafferano 250 (11,2 : 1)
Bebek / Cub :
Honda :
Supra GTR 150, Sonic 150 (11,3 : 1)
Suzuki :
Satria F150 FI (11,5:1)
Sport :
Honda :
CB150R Streetfire, CBR150 : (11,3 : 1)
CB650R (11,6 : 1)
CB250RR SP (12,1 : 1)
CBR-1000RR SP (13 : 1)
Yamaha :
YZF-R15, XSR 155, MT-15, V-Ixion R, WR 155 R, MT-25, YZF-R25 (11,6 : 1)
Kawasaki :
Ninja 250SL, Versys-X 250 : (11,3:1)
Ninja 250 : (11,6:1)
Ninja ZX-25R : (11,5:1)
Z900, Z1000 Sugomi (11,8:1)
ZX-6R 636 (12.9:1)
ZX-10R (13,0 : 1)
Suzuki :
GSX-R150, GSX-S150, GSX-150 Bandit (11,5:1)
KTM :
Duke 200, RC200 (11,5:1)
Duke 250, RC250 (12,5:1)
Duke 390, RC390 (12,9:1)
BMW :
R 1250 GS Adventure, F 750 GS, F 850 GS, R 1250 RT, K 1600 B, S 1000 XR (12,5 :1)
R nineT (12,0 : 1)
F 900 R (13,1 : 1)
S 1000 RR (13,3 : 1)
Benelli :
TNT25, 502C, Leoncino 500, TRK 251 (11,5 : 1)
TNT 249S (12 : 1)
Triumph :
Tiger 900, Tiger 800 (11,3 : 1)
Ducati :
Monster 821 (12,8 :1)
Motor yang pakai BBM Pertamax Turbo dengan RON 98, didominasi sport sampai moge berkapasitas di atas 250 cc.
Namun, sebagian motor-motor ini bisa diisi bensin RON 92 seperti Pertamax lho.
Terutama yang rasio kompresinya di angka 11,5 : 1, seperti All New Yamaha NMAX 2020, atau YZF-R15.
"Setiap motor Yamaha yang kami produksi sudah melewati pengetesan dengan berbagai jenis bahan bakar yang ada di Indonesia," jelas Antonius Widiantoro, Public Relation Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Namun disarankan untuk menggunakan bahan bakar dengan oktan yang sesuai, untuk menjaga performa kendaraan tetap maximal," tutup Antonius.
Penggunaan BBM yang sesuai rekomendasi, tidak hanya membuat performa makin maksimal dan irit BBM.
Namun juga bikin mesin awet, karena Pertamax dan Pertamax Turbo, diformulasikan agar ruang pembakaran dan injektor tetap bersih.
Nah udah gak bingung lagi kan, motor brother pas-nya diisi bensin apa?
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR