MOTOR Plus-online.com - Setelah dipecat jadi test rider Yamaha, Jorge Lorenzo malah serang Cal Crutchlow yang akan menggantikannya.
Jorge Lorenzo jelas tidak senang dengan keputusan Yamaha untuk memecatnya pada akhir musim ini dan merekrut Cal Crutchlow sebagai test rider baru untuk tim pabrikan.
Pembalap Spanyol itu melampiaskan semua kekesalannya pada sebuah pesan di akun Twitter pribadinya.
"Benar. Itu seperti menukar emas dengan perunggu," bunyi cuitan Lorenzo.
Emas, tentu saja, dalam hal ini adalah dia, juara dunia lima kali.
Baca Juga: Gak Nyangka, Juara Dunia MotoGP 2020 Joan Mir Ada Persamaan Sama Mantan Pembalap MotoGP Ini
Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Alasan Bos Tim Yamaha Memecat Jorge Lorenzo
Sementara perunggu, diibaratkan sebagai Cal Crutchlow, yang tentunya belum mencapai hasil karir yang sama seperti Lorenzo, tetapi telah memenangkan lima Grand Prix di kelas utama.
Harus dikatakan bahwa kontribusi Jorge Lorenzo untuk Yamaha musim ini sebagai test rider agak buruk.
Ketika Cal Crutchlow diminta untuk menanggapi serangan itu, dia tidak melontarkan pernyataan pedasnya seperti yang biasa dia lakukan.
Justru sebaliknya, dia lebih suka mengabaikan dengan sopan.
"Pada akhirnya aku benar-benar tidak punya apa-apa untuk dikatakan padanya," buka Cal Crutchlow.
Correct. It’s like exchanging gold for bronze... https://t.co/IE4EVshfH8
— Jorge Lorenzo (@lorenzo99) November 14, 2020
Baca Juga: Andrea Iannone dihukum 4 Tahun, Jorge Lorenzo Bakal Comeback Bersama Aprilia?
“Dia merasakan apa yang dia rasakan. Saya sangat menghormatinya sebagai pembalap, menjadi juara dunia lima kali, karena dia tidak pernah lupa," bilang pembalap asal Inggris itu.
"Dia juga pembalap yang luar biasa dan sangat, sangat spesial di motor, tapi itu tidak berarti dia juga pembalap tes yang hebat. Itu saja," ungkap Cal.
"Saya pikir Anda harus mengambil beberapa hal yang dia katakan dengan sedikit akal sehat dan melanjutkan," jelasnya.
Crutchlow , singkatnya, hanya mengangkat bahu, namun tidak menyerah untuk memberikan semangat pada Lorenzo.
“Saya yakin apa yang dia katakan sakitnya lebih dari saya. Saya memberi bobot yang tepat pada kata-katanya, karena kata-katanya berasal dari seseorang yang selalu mengatakan segala macam hal tentang setiap orang," beber Cal.
Baca Juga: Sedih, Gagal Jadi Pengganti Rossi dan Terancam Digantikan Dovizioso, Jorge Lorenzo Curhat Begini
"Pada akhirnya itu tidak mempengaruhi saya, saya bahagia, ada yang harus saya lakukan, saya punya keluarga dan teman. Dia, tentu saja, bosan di rumah,” tutupnya.
Source | : | Tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR