MOTOR Plus-online.com - Demi Valentino Rossi lebih agresif di MotoGP 2021, Petronas Yamaha SRT bakal siapkan langkah jitu.
Valentino Rossi menutup musim MotoGP 2020 terburuk di sepanjang perjalanan karirnya.
Bahkan terhitung sejak Valentino Rossi memulai debutnya di GP125 tahun 1996.
Yup, Valentino Rossi cuma berada di urutan 15 di klasemen MotoGP 2020.
Baca Juga: Quartararo Was-was Jika Pengembangan M1 Banyak Tangan, Termasuk Rossi
Baca Juga: Adik Rossi Di Esponsorama Racing MotoGP 2021, Livery Motornya Kok Gitu
Pembalap MotoGP asal Italia dengan julukan The Doctor ini hanya mengoleksi 66 poin di musim ini.
Makanya beberapa pihak menganggap kehebatan Valentino Rossi mulai memudar.
Apalagi Valentino Rossi genap berusia 42 tahun di musim depan.
Meski begitu, Petronas Yamaha SRT optimis dengan performa Valentino Rossi.
Baca Juga: Keputusan Tes MotoGP Sepang 2021, Sekaligus Tim Rossi dan Morbidelli
Bahkan, Petronas Yamaha SRT yakin Valentino Rossi mampu kencang lagi.
Seperti yang disampaikan Manajer Petronas Yamaha SRT, Johan Stigefelt.
"Akan jadi perasaan luar biasa dengan Valentino masuk, sebuah perasaan yang berbeda karena ia datang dari sebuah tim pabrikan," ungkap Stigefelt mengutip Crash.net.
"Sudah lama sekali sejak ia ada di sebuah tim satelit.
"Jadi kami akan memberikan dukungan penuh kepada dirinya dan berharap ia merasa nyaman," imbuhnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Bela Jorge Lorenzo, Bukan Salah Test Ridernya, Tapi...
Hal senada juga disampaikan bos Petronas Yamaha SRT, Razla Razali.
Ia yakin kedua pihak akan punya kerja sama yang berdampak positif satu sama lain.
"Di sini Valentino Rossi akan merasakan atmosfer yang sangat berbeda karena kami benar-benar seperti keluarga besar," tutur Razlan Razali.
"Juga ada kebersamaan bagaikan satu tim di seluruh tiga kelas, di mana kami sepenuhnya saling mendukung satu sama lain." bebernya.
"Saya berharap bisa belajar banyak dari dirinya dan di saat yang sama saya juga yakin ia bisa belajar dari kami."
"Oleh karena itu menurut saya tahun depan bakal sangat menarik," kata Razali sambil mengakhiri.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR