MOTOR Plus-online.com - Wow, ini dia pembalap wanita pertama yang catat sejarah di ajang balapan MotoGP.Brother pasti sudah tahu dong balapan MotoGP, yang biasanya diisi oleh para pembalap pria.Meski begitu, sebenarnya tidak ada larangan bagi pembalap wanita untuk berpartisipasi di ajang MotoGP.Nah kali ini kita akan bahas soal pembalap wanita bernama Taru Rinne.
Baca Juga: Ngeri, Insiden Kecelakaan MotoGP 2020 Terjadi 722 Kali, Pembalap Indonesia Tembus Segini
Baca Juga: Abis Sikat Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir Liburan Malah Main LumpurTaru Rine adalah wanita pertama yang enggak sekadar berkompetisi saja, tapi juga berhasil mendapatkan poin di balapan kelas GP125.

Baca Juga: Jelang MotoGP 2021, Fabio Quartararo Punya Harapan Khusus Buat Yamaha
Malah pada tahun 1979, Taru Rinne jadi juara Finnish Karting Championship kelas 85 cc, sedangkan Mika Hakkinen cuma jadi juara kedua.Lalu pada tahun 1980 di kelas yang sama, Taru Rinne jadi juara kedua di belakang Mika Salo, sedangkan Hakkinen malah cuma urutan keempat.

Baca Juga: Dedengkot Tech3 Umumkan Perpanjangan Dengan KTM Sampai MotoGP 2026Tahun 1988, Rinne dikontrak Honda untuk balapan di kelas GP125 dengan motor RS125.Namun pada tahun 1989 Rinne jadi dikenal dunia dengan julukan "The First Lady of Fast" sebab ia menyelesaikan musim tersebut dengan 23 poin.Yah meski dengan 23 poin itu Rinne hanya berada di urutan ke 17, tapi jumlah total peserta di GP125 pada tahun 1989 ada 44 orang. Berarti sudah lebih baik dari setengah peserta lainnya.Namun karir Taru Rinne di balap motor memang enggak panjang sebab ia mengalami kecelakaan pada tahun 1991 di seri kesepuluh yang digelar di sirkuit Paul Ricard, Prancis.

Baca Juga: Bos Repsol Honda Sulit Menilai Timnya di MotoGP Tanpa Marc Marquez