MOTOR Plus-online.com - Awas bikers jangan lakukan 5 hal ini pas lagi isi bensin di SPBU.
Kalau lagi isi bensin pasti ada beberapa hal yang enggak boleh dilakukan bro.
Soalnya bensin merupakan zat yang mudah terbakar karena punya titik nyala rendah.
Titik nyala merupakan temperatur terendah dari suatu bahan yang dapat berubah menjadi uap dan akan menyala bila tersentuh api.
Baca Juga: Tangki Motor Sering Dibiarkan Kosong Bikin Fuel Pump Jebol, Pabrikan Langsung Angkat Bicara
Baca Juga: Bensin Premium Dihapus 2021 Harga Pertalite dan Pertamax Akan Turun?
Bensin juga masuk ke dalam segitiga api atau faktor terjadinya kebakaran.
Segitiga api terdiri dari oksigen, bahan bakar dalam hal ini bensin, dan terakhir sumber panas.
Nah untuk mencegah terciptanya api saat mengisi bensin, maka dibuat beberapa aturan untuk memutus sumber panas.
Hal itu bisa brother lihat saat isi bensin, pasti ada tanda larangan di SPBU.
Baca Juga: Uang Bensin Aman, Program Listrik Gratis PLN Segera Berakhir Bakal Diperpanjang Tahun Depan?
Namun sayangnya, masih saja ada bikers yang melanggar larangan tersebut.
Padahal melanggar larangan di SPBU, bisa bikin kerugian materi.
Dan bahkan juga bisa sampai parah, nyawa melayang.
Supaya bikers ingat selalu, ini 5 hal yang dilarang dilakukan di SPBU saat isi bensin.
Baca Juga: Buruan Cek di Sini Bantuan Rp 1 Juta Ditransfer Buat Pelajar, Uang Bensin Aman
1. Merokok
Merokok saat mengisi BBM sangatlah berbahaya karena sedikit saja ada percikan api dari rokok bisa memicu kebakaran yang hebat.
Ini dikarenakan pada area pengisian BBM terdapat uap bensin dan juga terkadang terdapat tetesan bahan bakar di lantai.
2. Memakai baju wol murni
Material berbahan wol murni dapat menghasilkan listrik statis ketika bergesekkan dengan material lain.
Listrik statis ini dapat memicu kebakaran tanpa kita sadari.
Baca Juga: Kaget Harga Bensin Rp 35.000 Per Liter Ketika Libur Natal dan Tahun Baru di Krayan
3. Memotret menggunakan Flash
Flash dari kamera dapat menghasilkan sinar UV dan panas.
Dalam kondisi yang tepat dimana ada uap bahan bakar dan udara yang cukup, maka kilatan flash ini bisa berpotensi memicu terjadinya kebakaran di area SPBU.
4. Mesin mobil menyala saat pengisian
Ketika mesin dihidupkan, banyak terdapat aliran listrik di dalam mobil.
Mulai dari aliran listrik dari aki ke coil, lalu aliran listrik yang melewati kabel busi.
Aliran listrik tersebut berpotensi memicu kebakaran saat melakukan pengisian bahan bakar.
Baca Juga: Bakal Ada Bantuan Tunai Rp 300 Ribu Lagi Nih, Bensin Aman Buat 2 Bulan
5. Menggunakan handphone.
Handphoen atau telepon genggam dapat menyebabkan percikan api yang dapat menyulut uap bensin.
Percikan tersebut datang dari aliran listrik yang mengalir dari baterai telepon genggam.
KOMENTAR