"Tapi Lombok akan menjadi lokasi yang unik," lanjut Camerlo Ezpeleta dengan gembira.
Di Dorna terdengar bahwa MotoGP Indonesia kemungkinan besar bisa dilangsungkan pada akhir pekan sebelum MotoGP Sepang tahun 2021.
Alasannya, panjang runway Bandara Internasional Lombok hanya 2.075 meter.
Hal ini memungkinkan pesawat jumbo kargo Boeing 747 untuk mendarat setelah penerbangan jarak jauh dengan sedikit bahan bakar.
Termasuk dari Jepang atau Australia.
Baca Juga: 1 Sirkuit MotoGP Keluar Dari Kalender 2021, Sirkuit Mandalika Jadi Pengganti?
Tapi Jumbo tidak bisa lepas landas di landasan pacu sepanjang 2 km dengan bahan bakar yang cukup untuk penerbangan jarak jauh ke Eropa.
Namun begitu, cukup untuk perjalanan 3 jam ke Kuala Lumpur, pasokan bahan bakar dan bobot lepas landas yang diizinkan untuk lepas landas sudah cukup.
"Orang Indonesia harus memberi tahu kami pada bulan Juni."
"Apakah mereka dapat mengadakan Grand Prix di musim gugur," kata CEO Dorna Carmelo Ezpeleta.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR