MOTOR Plus-online.com - Ditolak bos Yamaha, Lin Jarvis, tim VR46 milik Valentino Rossi memilih jadi tim satelit Suzuki atau KTM?
Ramalan Valentino Rossi untuk musim MotoGP mendatang memang bukan yang paling optimis.
Di akhir pekan terakhir antara Valencia dan Portimao, dia secara terbuka menyoroti masalah yang belum terselesaikan di Yamaha YZR-M1, yaitu grip ban belakang dan tenaga mesin.
Jika pada poin pertama akan memungkinkan untuk melakukan perubahan parsial dengan mengerjakan fairing, elektronik dan airbox.
Baca Juga: Kaleidoskop 2020, 5 Berita MotoGP Terheboh, Valentino Rossi Paling Jos
Baca Juga: Kepala Mekanik Murid Rossi Ungkap Rahasia Atasi Problem Mesin Yamaha
Sedangkan, pada poin kedua masih ada tanda tanya.
Faktanya, peraturan yang dibuat oleh Dorna mengharuskan pembekuan mesin (engine freezed) hingga akhir 2021.
Dalam kejuaraan di mana lawan membuat langkah besar, pabrikan asal Iwata sepertinya tidak dapat merevolusi dirinya sendiri.
"Harapan untuk 2020 M1 yang sangat tinggi, tapi kami belum benar-benar membuat banyak kemajuan," kata Valention Rossi.
Berikutnya, akan menjadi tahun yang menentukan bagi tim asal Tavullia yang merencanakan tim VR46 baru di kelas utama.
Baca Juga: Valentino Rossi Dan Rossano Ucapkan Selamat Natal, Siapa Sih Rossano?
| Source | : | Corsedimoto.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR