MOTOR Plus-online.com - Tes MotoGP 2021 di sirkuit Sepang, Malaysia pada Februari sesuai dengan rencana, tapi akan diperketat, begini skenario yang akan dijalankan.
Meskipun banyak negara di Asia sedang dilanda gelombang ketiga pandemi virus corona (Covid-19).
Bahkan, Jepang rumah dari tiga tim pabrikan MotoGP (Suzuki, Yamaha, Honda), juga terkena dampak parah.
Namun sejauh yang kami ketahui saat ini, rombongan MotoGP akan berangkat ke Malaysia dalam beberapa minggu.
Baca Juga: Wuiih, Tes MotoGP Sepang 2021 Menggunakan Protokol Kesehatan Khusus
Baca Juga: Keputusan Tes MotoGP Sepang 2021, Sekaligus Tim Rossi dan Morbidelli
Pengujian untuk pembalap baru dan test rider dari tm konsesi Aprilia, dijadwalkan pada 14 hingga 16 Februari, uji IRTA dengan semua pembalap reguler dari 19 hingga 21 Februari.
Cal Crutchlow kemudian akan melakukan debutnya sebagai pembalap tes Yamaha.
Di Aprilia, Bradley Smith dan Lorenzo Savadori harus merekomendasikan diri mereka sendiri untuk tempat kedua di bersama Aleix Espargaró dalam eliminasi tim internal.
Hasil tes Qatar juga akan diperhitungkan.
Ketika pembalap MotoGP bertemu untuk kompetisi di luar Eropa.
Baca Juga: Tes MotoGP Sepang Terancam Batal, Gimana Rossi Dan Morbidelli?
Regulasi kesehatan akan lebih ketat dibandingkan pada musim MotoGP 2020.
Protokol pintu tertutup yang diketahui dari tahun sebelumnya diperketat lagi.
Setiap anggota tim harus menunjukkan tes PCR negatif sebelum keberangkatan.
Kemudian, segera setelah tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA), dilakukan tes PCR lagi.
Hingga hasil negatif diperoleh, semua anggota tim dan pembalap harus menjalani karantina di hotel di bandara.
Baca Juga: Terungkap, Alasan Fabio Quartararo Gak Ikut Tes MotoGP Portimao, Takut Kejadian Ini
Setelah itu, tim harus tetap berada dalam "bubble".
Semua tim diwajibkan untuk menyiapkan tempat tinggalnya di hotel.
Mereka kemudian dibawa dengan shuttle bus ke arena sirkuit, yang berjarak sekitar 5 km.
Tidak ada yang diizinkan untuk keluar dari "bubble" ini.
Semua anggota tim hanya diperbolehkan mengambil rute terpendek dari hotel ke paddock, sementara mengunjungi restoran, wisata belanja, dan sebagainya sangat dilarang.
Baca Juga: Hasil Tes MotoGP Portimao Hari Kedua, Ducati Tercepat, Jorge Lorenzo Posisi Segini
Di balapan reli Dakar, mekanik dan anggota tim bahkan tidak diperbolehkan menginap di hotel.
Mayoritas konvoi Dakar harus tidur di tenda paddock.
Motorhome pribadi hanya tersedia untuk pembalap tim pabrikan.
Dan mereka yang tidur di hotel tidak diperbolehkan mendekati tim atau "bubble".
“Lebih mudah di MotoGP daripada di Dakar karena dalam olahraga kami, kami tidak berpindah dari A ke B."
"Tetapi tetap di paddock atau di area sirkuit,” catat seorang manajer tim.
Baca Juga: Gak Nyangka, Motor Ini Favorit Pembalap Pas Tes MotoGP Portimao, Motor Apa SIh?
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR