Ini akan menjadi tahun ketiga manajemen Massimo Rivola dan dari segi teknis, idenya tampak cukup jelas.
“Di mana kami benar-benar perlu meningkatkan adalah akselerasi," kata Aleix Espargarò kepada Motorsport-Total.com.
"Pesaing kita jauh lebih kuat dari kita dalam hal ini."
"Saya rasa ini adalah kompromi antara torsi low-end dan grip," tambahnya.
"Saya juga berpikir bahwa mendapatkan sedikit gaya tekan lebih banyak juga dapat meningkatkan akselerasi," jelas Aleix Espargaro.
Baca Juga: Bos Gresini Incar Pabrikan Di MotoGP 2022, Suzuki, Ducati Atau KTM?
"Terkadang kami dapat melihat bahwa kami tidak dapat menggunakan semua power yang kami miliki," lanjutnya.
"Ketika kita memiliki lebih banyak cengkeraman, itu lebih baik, tetapi kemudian tidak ada power. Jadi itu kombinasi,“ ungkap Aleix Espargaro.
Pada tes MotoGP berikutnya, teknisi Aprilia akan melanjutkan pengerjaan mesin.
Berbeda dengan lima pabrikan lainnya, Ducati, Suzuki, Yamaha, Honda dan Aprilia.
Aleix Espargaro akan dapat menggunakan motor MotoGP dengan mesin V4 untuk meningkatkan akselerasi, terutama di gigi satu dan dua.
Baca Juga: Wuih, Aprilia Janji Perubahan Besar Motor MotoGP Di Musim 2021
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR