Gokil, Valentino Rossi Udah Kalah Duluan Dari Pembalap Debutan MotoGP

MOTOR Plus-online.com - Gak nyangka, MotoGP 2021 belum juga mulai dan Valentino Rossi sudah lebih kalah duluan dari pembalap MotoGP debutan.

Kok bisa, padahal secara jam terbang dan pengalaman Valentino Rossi unggul ke mana-mana dari pembalap debutan MotoGP 2021 alias Rookie of The Year.

Valentino Rossi menang telak dari jumlah titel juara dunia.

Valentino Rossi sudah mengoleksi 9 titel juara dunia.

Baca Juga: Daftar Nomor KTP dari HP Bantuan Pemerintah Rp 3,55 Juta untuk Warga Mulai Umur 18 Tahun

Baca Juga: Gimana Valentino Rossi Gak Heboh Podium Perdana Di 2021, Nih Faktanya

Valentino Rossi mengoleksi juara dunia GP 125 1997, juara dunia GP 250 1999, juara dunia GP 500 200 dan 6 kali juara dunia MotoGP (2002-2005 dan 2008-2009).

Valentino Rossi juga menjadi pembalap MotoGP paling gaek alias veteran di MotoGP 2021.

Valentino Rossi kelahiran Urbino 16 Februari 1979 genap 42 tahun.

Sederet rekor Valentino Rossi itu tetap saja harus mengaku kalah terhadap pembalap debutan MotoGP 2021.

Valentino Rossi kalah di mana dengan pembalap debutan MotoGP 2021 itu sih?

Baca Juga: Gak Kalah Sama Valentino Rossi, Juara Dunia Ini Cicip Balapan Baru

Valentino Rossi harus mengaku kalah dari pembalap MotoGP debutan 2021 yang juga adik sendiri, Luca Marini.

Beberapa tahun terakhir Valentino Rossi di MotoGP beberapa tahun terakhir masuk sebagai pembalap MotoGP paling jangkung.

Valentino Rossi dengan postur 181 cm bersama dengan Danilo Petrucci dan Joan Mir jadi pembalap paling jangkung di musim lalu.

Akan tetapi, MotoGP 2021 baik ValentinO Rossi, Danilo Petrucci dan juga juara dunia MotoGP 2020 Joan Mir harus mengaku kalah.

Pembalap debutan MotoGP 2021 sekaligus adik Valentino Rossi, Luca Marini punya postur badan 184 cm.

Baca Juga: Heboh Banget, Valentino Rossi Gasak Podium Perdana Di Tahun 2021

Postur Luca Marini setinggi 184 cm itu menjadi rekor pembalap paling jangkung di MotoGP 2021.

Hal itu pula yang membuat pembalap MotoGP paling senior, paling banyak titel juara dunia dan paling tinggi jam terbangnya harus mengaku kalah terhadap pembalap debutan MotoGP 2021 Luca Marini.

Postur tubuh Luca Marini yang tinggi ini pula jadi alasan kenapa dirinya memutuskan untuk naik kelas ke MotoGP 2021.

Ketimbang bertahan semusim di Moto2 sambil mengincar titel juara dunia Moto2.

Postur tubuh yang tinggi 184 cm itu menimbulkan kendala.

Baca Juga: Video Ngobrol Valentino Rossi Sama Adiknya, Siapa Paling Anak Mama?

Bagaimana Luca Marini sempat performanya drop banget di Moto2 tahun lalu, gara-gara tinggi badannya.

Hingga kemudian Luca Marini di Moto2 musim ini berusaha dan belajar mengubah gaya balap atau riding style-nya.

Perubahan itu berdampak nyata di mana Luca Marini mampu memberikan penampilan penuh greget hingga sebelum paruh musim Moto2 2020 bertengger di puncak klasemen pembalap.

Sayang di paruh musim kedua, Maro begitu panggilan akrab Luca Marini mengalami insiden crash horor di Moto2 Prancis 2020 di sirkuit Le Mans.

Maro menderita memar di badan dan sedikit terkilir di kakinya.

Baca Juga: Adik Valentino Rossi Bikin Panas Duel Abang-Adik Di MotoGP 2021

Hingga membuat penampilan di ronde-ronde Moto2 berikutnya kurang gemilang.

Hingga akhirnya Luca Marini harus puas jadi runner-up dunia Moto2 2020.

Ketimbang bertahan semusim di Moto2, Luca Marini akhirnya memilih naik kelas ke MotoGP.

Luca Marini melakoni debut di kelas premier MotoGP tahun 2021.

Luca Marini berada di skuat Esponsorama Racing.

Baca Juga: Kenapa Nih? Luca Marini Enggak Mau Disebut Adik Valentino Rossi Lagi

Luca Marini bertandem dengan juara dunia Moto2 2020 Enea Bastianini.

Luca Marini menunggangi motor MotoGP DUcati Desmosedici GP.

Luca Marini akang bersaing melawan abangnya Valentino Rossi.

Luca Marini pertama kali bisa mengalahkan abangnya Valentino Rossi meski MotoGP 2021 belum mulai.

TABEL POSTUR PEMBALAP MOTOGP 2021