MOTOR Plus-online.com - Sempat cedera bahu di awal-awal musim MotoGP 2020, pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins ogah melakukan operasi.
Alex Rins telah memutuskan, bahwa dia tidak akan menyerahkan bahunya di bawah pisau bedah.
Pada tahun 2020, cedera di awal musim sempat membatasi performanya sepanjang musim.
Akan tetapi, pembalap MotoGP Spanyol kelahiran 1995 itu percaya bahwa dia bisa menyimpan semua ini di lorong kenangan buruk, tanpa perlu operasi.
Baca Juga: Suzuki Gak Mau Ada Yang Gantikan Davide Brivio Sebagai Manajer Tim
Baca Juga: Iseng Cicipin Balapan Salju, Begini Reaksi Pembalap MotoGP Alex Rins
“Saya hampir tidak merasakan sakit lagi di bahu saya, saya mengangkat beban yang sama dari sebelum cedera dan itu adalah kabar yang sangat baik,” kata Alex Rins di Motorsport-total.com.
Setelah memutuskan untuk tidak menjalani operasi selama musim kompetisi, opsi ini didiskusikan dengan Dr. Xavier Mir secara rinci setelah kompetisi berakhir.
“Kami menilai cederanya bersama-sama, kami melakukan rontgen dan ligamen tulang selangkanya robek,” bilang Rins.
“Ada kemungkinan operasi, tapi kami rasa tidak perlu karena saya tidak keberatan."
"Ini lebih bersifat visual. Jadi saya tidak pergi ke ruang operasi dan saya merasa hebat," lanjutnya.
Baca Juga: Legenda MotoGP Jadi Kandidat Pengganti Davide Brivio di Tim Suzuki
"Saya telah melakukan banyak latihan motocross dan bahu saya merespons dengan baik,” sumpah Rins.
Dia akan melanjutkan pelatihan dan tetap bergerak untuk memulai musim yang dijanjikan pada akhir Maret di Qatar.
“Jika kami memulai tahun dengan mesin baru, sasis baru, saya akan merasa lebih rumit," ucap Rins.
"Tetapi karena kami memulai musim dengan motor dari tahun lalu saya pikir tiga hari pengujian di Qatar sudah cukup," sambungnya.
"Jelas bahwa kami harus melakukan sesuatu sebelum balapan pertama,” tutup Alex Rins.
Baca Juga: Tinggalkan Suzuki, Ini Wejangan Davide Brivio Ke Tim Dan Pembalapnya
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR