MOTOR Plus-online.com - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales yakin test rider baru Yamaha, Cal Crutchlow bawa informasi penting dari Honda.
Yamaha YZR-M1 2022 mungkin akan menjadi prototipe MotoGP pertama tanpa jejak kaki Valentino Rossi.
Dengan kedatangan Fabio Quartararo bersama Maverick Vinales di tim pabrikan, evolusi akan dipercayakan kepada “generasi baru”.
Untuk Cal Crutchlow, informasi penting juga diharapkan dari Honda.
Baca Juga: Penampakan Pengganti Valentino Rossi Di Markas Tim Yamaha Pabrikan
Baca Juga: Cal Crutchlow Targetkan Motor Yamaha Lebih Cepat 0,1 Detik Tiap Lap
“Ini akan sangat berbeda (tanpa Rossi, red.)."
"Kita akan lihat apakah itu positif atau negatif," kata Maverick Vinales.
"Dengan Fabio kami akan mencoba meningkatkan dan bekerja sedikit lebih menyatu," lanjutnya.
"Tapi Valentino juga akan berkontribusi banyak untuk pengembangan. Dan akhirnya akan ada di paddock sebelahnya,” tambah Vinales.
Pada kenyataannya, Rossi sadar perannya dalam pembalap satelit.
Baca Juga: Bos Sepang Racing Gak Khawatir, Tim VR46 Milik Rossi Rebut Yamaha
Dia akan menerima pembaruan yang lebih lambat dibandingkan dengan pembalap pabrikan.
Tapi itu belum tentu menjadi hal yang buruk, mengingat hasil tim satelit di musim MotoGP belakangan ini.
Dengan mesin yang dibekukan alias engine freezed hingga 2022.
Perhatian para teknisi akan difokuskan dalam jangka pendek pada sasis, suspensi, aerodinamika.
Tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan cengkeraman belakang, di mana pengendara Yamaha telah menderita selama bertahun-tahun.
Baca Juga: Inilah Raksasa MotoGP 2021, Valentino Rossi Termasuk Salah Satunya
Dalam hal ini, masuknya Crutchlow bisa membawa beberapa implikasi positif di paruh kedua kejuaraan dunia 2021.
“Yang saya suka dari dia adalah dia sangat lugas dalam komentarnya."
"Jika dia harus memberitahumu sesuatu yang buruk, dia akan memberitahumu. Dan itulah yang kami butuhkan,” sebut Maverick Vinales.
Dalam beberapa tahun terakhir, evolusi YZR-M1 telah terperosok dengan Jorge Lorenzo.
Valentino Rossi mengeluhkan sedikit pertimbangan atas feedback dari pimpinan Yamaha.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Andrea Dovizioso Latihan Keras Motocross
Kini tampaknya ada proyek yang serius dan lengkap untuk tim penguji yang disutradarai oleh Silvano Galbusera.
“Kami harus memahami apa yang berhasil dan apa yang tidak dalam lima bulan, tetapi dalam satu hari," jelas Vinales.
"Karena kami sangat membutuhkan peningkatan,” lanjuntya.
Beberapa saran berguna bisa datang dari mereka yang mengetahui RC213V dengan baik.
Apalagi telah memberikan enam gelar juara dunia dalam delapan musim MotoGP terakhir.
Baca Juga: Jelang MotoGP 2021, Maverick Vinales Latihan Pakai Simulator Khusus
“Di Honda ada banyak grip di roda belakang. Cal tahu."
"Jika kami dapat menggunakan informasi ini untuk kami, itu akan menjadi keuntungan besar," ungkap Vinales.
Tidak hanya solusi teknis, tetapi juga solusi yang lebih murni pribadi.
"Dia juga bisa memberikan banyak masukan dengan gaya mengemudinya," tutup Maverick Vinales.
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR