MOTOR Plus-online.com - Siap-siap bro, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dikabarkan sedang menyiapkan opsi lockdown.
Hal itu dilakukan untuk menangani penyebaran virus Covid-19.
Opsi lockdown muncul karena pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dirasa belum efektif.
PSBB dan PPKM belum efektif menekan angka penyebaran Covid-19 menurut Presien Joko Widodo.
Baca Juga: Bikers Catat, Ini Aturan PPKM Jilid 2 di Jawa-Bali Mulai Hari Ini
Baca Juga: PPKM Jawa-Bali Resmi Diperpanjang, Apa Kabar Aturan Ganjil-Genap?
"Ya, yang disampaikan Pak Jokowi betul, memang ini belum efektif," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengamini.
"Nanti tentu DKI Jakarta akan melakukan kajian analisa, nanti Pak Gubernur juga memimpin rapat-rapat internal apakah usulan dari DPR RI (untuk lockdown) dimungkinkan," lanjutnya seperti dikutip dari Kompas.com.
Riza mengatakan, munculnya opsi lockdown berasal dari DPR RI yang mengacu pada kebijakan yang diterapkan lockdown di Turki pada akhir pekan.
Riza menjelaskan, pada prinsipnya, Pemprov DKI Jakarta meyakini program yang diusulkan oleh DPR RI dan pemerintah pusat bertujuan baik dalam penanganan Covid-19.
Baca Juga: PPKM Jakarta Masih Berlangsung, Bagaimana Kopdar Komunitas Motor?
Dia juga membenarkan fakta di akhir pekan banyak warga Jakarta yang beraktivitas keluar rumah mengisi waktu senggang mereka.
"Tidak hanya ke pasar, ke mal, tetapi juga ke tempat-tempat rekreasi, termasuk berkunjung ke sanak saudara, termasuk juga ke luar kota," ujar Riza.
Namun demikian, lanjut Riza, untuk saat ini masih diterapkan PPKM dan PSBB secara serentak di Jawa-Bali.
Keputusan untuk melakukan lockdown, kata Riza, benar-benar masih dikaji sementara waktu.
Baca Juga: Fix, PSBB Ketat di Jakarta Diperpanjang Sampai Tanggal Segini
"Tentu kami akan mendukung kebijakan yang diambil oleh pemerintah pusat bersama pemerintah provinsi dan kabupaten kota," kata Riza.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PSBB Tak Efektif, Pemprov DKI Kaji Opsi Lockdown pada Akhir Pekan"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR