Mantan Pembalap Yakin Marc Marquez Sembunyikan Sesuatu Dari Cederanya

MOTOR Plus-online.com - Mantan pembalap dari Italia, Loris Reggiani yakin kalau pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez sembunyikan sesuatu dari cederanya.

Dalam wawancara eksklusif dengan Motosprint, Loris Reggiani mengomentari status Kejuaraan Dunia saat ini terkait musim baru ini.

Salah satunya tentang cedera panjangnya Marc Márquez, dan siapa yang harus bertanggung jawab atas itu.

“Tanggung jawab ada di tangan pembalap. Mengaitkan tanggung jawab kepada orang lain adalah sesuatu yang Anda lakukan saat Anda masih kecil," kata Reggiani.

Baca Juga: Cederanya Udah Sembuh? Marc Marquez Kebelet Main Sepeda Gunung

Baca Juga: Nasib Marc Marquez Belum Jelas, Pembalap MotoGP Ini Mau Lawan Temannya

"Namun juara dunia berusia 27/28 tahun haruslah seorang dewasa. Seorang pembalap harus bertanggung jawab atas keputusan yang dibuatnya," lanjutnya.

"Tidak masuk akal bahwa seorang dokter memaksa Anda untuk naik sepeda motor, apalagi seorang pembalap dengan kepribadian Márquez," tambah Reggiani.

"Dia atau Valentino Rossi tidak dikendalikan oleh pihak luar, mereka melakukan apa yang mereka inginkan," sebutnya.

"Seperti tahun 2015, ketika Márquez melakukan segalanya untuk membuat Rossi kalah di Kejuaraan Dunia, Honda tidak bisa berkata apa-apa,” jelas pembalap asal Italia itu.

Baca Juga: Alex Rins Bilang Gak Ada Yang Tahu Kebenaran Kondisi Marc Marquez

Mengenai kerusakan pelat di tangan Marc Marquez, Reggiani menganggap bahwa tidak akan berdampak besar jika dia tidak kembali membalap ke Jerez setelah beberapa hari operasi atau membuka jendela.

“Mereka menyembunyikan sesuatu dari kita dan kita mungkin tidak akan pernah tahu. Menurut saya adalah dia cedera saat latihan," ungkap Reggiani.

"Saya tidak tahu apakah dengan sepeda atau motocross seperti yang saya pikirkan, tetapi tanggung jawab ada di tangan Anda," katanya.

"Saya menyesal tidak melihatnya di trek karena Márquez adalah suatu pertunjukan, juga benar bahwa kejuaraan telah berjalan maju," aku Reggiani.

Baca Juga: Cedera Marc Marquez Akan Diinvestigasi Honda, Dia Ketahuan Berbohong?

"Tetapi tentunya jika seorang dokter memberi tahu Anda, bahwa dengan pelat itu Anda dapat melakukan apa pun yang Anda inginkan, kesalahannya juga bisa menjadi pada dokter," sebutnya.

"Saya akan percaya, tapi saya sadar jika saya bisa melakukannya atau tidak, tubuhlah yang memberitahu Anda,” tutup Reggiani.