MOTOR Plus-Online.com - Bikin pemotor bengong, lagi banjir di jalanan malah ada yang tebar jala.
Ada-ada saja tingkah pria ketika banjir yang berhasil terekam kamera satu ini.
Video kocak ini dilansir dari postingan Facebook Kota Subang brother.
"Perempatan Tokma Cadika (7/2/2021) Reposted from @_din.samiaji Memanfaatkan momen yang tepat, ngajaring lauk," tulis akun ini di caption postingannya.
Baca Juga: Bikers Catat, 5 Provinsi Di Pulau Jawa Siaga Banjir, Begini Kata BMKG
Baca Juga: Street Manners: Bahaya Angin Kencang Saat Hujan, Pakar Safety Bagi-bagi Tips Buat Bikers
Tampak video ini direkam oleh seseorang yang MOTOR Plus tebak sedang berhenti di pinggir jalan akibat banjir.
Apalagi terlihat sebuah Honda Scoopy lawas yang terparkir di dekat sang perekam video ini.
Nah di video ini, terlihat seorang pria berbaju merah memegang jala berdiri di pinggir jalanan yang banjir.
Entah apa bertujuan untuk sekadar bercanda atau apa, tiba-tiba pria ini melempar jala tersebut ke tengah genangan air banjir itu brother.
Baca Juga: 6 Komponen Rawan Yang Mesti Dicek Setelah Terobos Banjir, Simak Bro
Kelakuan kocak pria ini bahkan bikin beberapa pemotor yang lewat sampai bengong melihat aksi pria ini.
Wah kira-kira dapat ikan di tengah-tengah banjir enggak ya brother?
Bicara soal banjir, tentu ini menjadi momok bagi sebagian pengguna kendaraan, khususnya sepeda motor.
Nah, ada beberapa bikers nekat sengaja menerjang banjir karena tidak ada pilihan jalan yang lain.
Kalau sudah terpaksa menerobos banjir, brother harus segera perhatikan oli mesin di motor kesayangan.
Baca Juga: Segini Estimasi Biaya Servis Mesin Motor Skutik Yang Jebol Perkara Banjir
Jika brother acuh alias tidak peduli, warna oli akan berubah menjadi cokelat menuju abu-abu seperti kopi cappuccino jika terkontaminasi air.
Pahit-pahitnya, mesin motor bisa jebol kalau oli yang tercampur air ini didiamkan dan mesin tetap dipaksa digunakan.
Ahmad Baharuddin, owner bengkel spesialis skutik yaitu Matic Mania Motor di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan memberikan tips untuk mengganti oli mesin setelah banjir.
"Kalau terendam banjir, ada baiknya oli lama di mesin langsung dibuang atau dikeluarkan," ujar Ahmad.
"Setelah itu dikuras dengan oli biasa dulu, selanjutnya baru diisi kembali dengan oli yang pemilik biasa pakai," tutupnya.
Memang cara ini agak lebih menyita waktu dan uang di dompet karena lebih boros oli brother.
Tapi lebih baik boros beli oli ketimbang musti keluar uang banyak untuk servis mesin yang jebol kan?
Source | : | |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR