MOTOR Plus-online.com - Jonathan Rea gagal bikin SIM C, padahal juara dunia WSBK 6 kali.
Jonathan Rea merupakan pembalap legenda, yang mendominasi World Superbike bersama Kawasaki.
Biarpun kemampuan balap motornya tidak diragukan, rupanya Jonathan Rea punya pengakuan unik.
Rupanya Jonathan Rea mengaku tidak punya lisensi membawa motor di jalan, atau di Indonesia disebut SIM C.
Baca Juga: Kawasaki Ninja Buat Balap Resmi Diluncurkan, Siap Dominasi WSBK 2021
Baca Juga: Waduh, Juara Dunia WSBK Jonathan Rea Rumahnya Disatroni Maling, Nih Barang Yang Hilang
Rupanya pembalap asal Irlandia ini menyebut, kalau dirinya gagal dalam tes pembuatan SIM di Inggris.
"Publik tahu kalau saya tidak punya lisensi, namun pasti tidak menyangka kalau saya gagal dalam tes-nya," buka Jonathan Rea dikutip dari Belfast Telegraph.
Tahun lalu, Jonathan Rea mengikuti tes CBT (Compulsary Basic Training) di Isle of Man, tempat tinggalnya.
"Tes-nya gagal kuselesaikan, dan saya harus menunggu tes selanjutnya 14 Februari 2021," ungkap pembalap berusia 34 tahun ini.
Baca Juga: Kawasaki Ninja Tak Terkalahkan di WSBK, Raih 6 Kali Juara Dunia
Sayangnya, lockdown yang berlaku di Irlandia membuat Jonathan Rea harus menunggu lebih lama.
"Makanya saya harus menunggu informasi lebih lanjut, kapan tes-nya di Belfast dibuka," cemas Jonathan Rea.
Untungnya, kejadian unik itu membuat Jonathan Rea punya ide menarik buat konten YouTube pribadinya.
"Saya ingin mendokumentasikan perjalanan saya, dalam menyelesaikan tes teori serta praktek-nya," harap Jonathan Rea.
Baca Juga: Benarkah Mitos Punya Anak Bikin Takut Ngebut? Pembalap Kasih Jawaban Mengejutkan
Yang pasti, kontennya bakal kocak dan menarik mengingat Jonathan Rea merupakan pembalap hebat.
Biasa menggeber Kawasaki Ninja ZX-10R di sirkuit, tentu tidak terbayang bagaimana Jonathan Rea ikut tes pembuatan SIM.
"Sebenarnya memalukan sih, juara dunia WSBK 6 kali tapi tidak boleh bawa motor di jalan raya," tutup ayah 2 anak ini.
Wah, pasti seru tuh video Jonathan Rea juara dunia WSBK bikin SIM C!
Source | : | Visordown.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR