Jorge Lorenzo Kasih Masukan ke Marc Marquez Cara Menghadapi Cedera

MOTOR Plus-online.com - Mantan juara dunia lima kali, Jorge Lorenzo kasih masukan ke Marc Marquez tentang cara menghadapi cedera.

Untuk urusan cedera, Jorge Lorenzo lebih tahu.

Apalagi, cedera terakhir dari mantan rekan setim Marc Marquez ini membuatnya menyerah menjadi pembalap di Repsol Honda.

“Mungkin saya salah, tapi pengalaman ini akan menyulitkannya. Saya tidak tahu apakah lengannya akan 100% sama seperti sebelum jatuh," buka Jorge Lorenzo.

Baca Juga: Valentino Rossi Gak Ada Untungnya Ke Petronas Yamaha, Bilang Orang Ini

Baca Juga: Legenda MotoGP Bilang Jorge Lorenzo Gak Berbakat Kayak Valentino Rossi

"Saya dan semua penggemar MotoGP selalu berharap tentang kembalinya, karena itu selalu menjadi tontonan menarik melihat Marc di trek,” lanjutnya.

“Anda harus menunggu dan melihat bagaimana dia kembali secara fisik dan mental," tambah Lorenzo.

"Karena sulit ketika Anda harus diam terlalu lama bahkan tanpa bisa berlatih di dalam ruangan," katanya.

"Setiap cedera besar perlahan mempengaruhi aspek psikologis dan membuat Anda lebih sadar akan risikonya,” sebut Lorenzo dalam wawancara dengan Motosprint.

Baca Juga: Mantan Pembalap MotoGP Bilang Naik Motor MotoGP Kayak Naik Mini Bike

“Jika Anda belum pernah mengalami cedera, maka Anda mungkin berpikir itu olahraga yang berbahaya, tetapi Anda masih merasa terlindungi, Anda yakin Anda karet dan hampir tidak pernah terluka," jelasnya.

"Anda memiliki perasaan ini, Anda masih muda dan berani. Tapi kemudian ketika Anda menghadapi cedera besar dalam karier Anda, itu membuat Anda semakin banyak berpikir," ungkap Lorenzo.

"Misalnya, ketika Anda keluar di trek dengan mentalitas yang berbeda, Anda akan lebih berhati-hati,” kenangnya.

“Saya yakin kita akan melihat Marquez yang lebih dewasa dalam hal ini, yang menghitung lebih banyak dan mengambil risiko lebih sedikit," ungkap Lorenzo.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Pengin Kembali ke MotoGP, Tapi Bukan Sebagai Pembalap

"Secara keseluruhan, ketika Marc dalam kondisi yang baik, dia selalu menjadi yang terkuat," akunya.

"Dia lebih berbakat, lebih agresif dan lebih ambisius. Dialah yang bekerja paling keras dan paling tahu motornya,” tutup Lorenzo.