MOTOR Plus-online.com - Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales khawatir masalah mesin di YZR-M1 terulang lagi di MotoGP 2021.
Yamaha mengalami masalah mesin yang serius selama musim MotoGP lalu.
Terutama Maverick Vinales, yang dipaksa untuk menggunakan mesin keenam di Valencia yang harus memulai balapan dari pit lane, dan harus menanggung kerugian.
Pada launching tim pabrikan Yamaha, Lin Jarvis menjelaskan selama presentasi bahwa masalah itu tidak akan terulang kembali.
Baca Juga: Dua Pembalap Pabrikan Yamaha Bicara Soal Peran Penting Cal Crutchlow
Baca Juga: Geger, Maverick Vinales Bongkar Keburukan Valentino Rossi Di Yamaha
Dimulai dari Qatar, YZR-M1 akan memasang katup yang tidak cacat, yang pada dasarnya dipasok oleh vendor kedua.
Jaminan itu tampaknya tidak cukup bagi Maverick Vinales.
Dengan dibekukannya mesin, perbedaan dalam hal power dari motor lawan akan tetap ada.
Mereka dapat meningkatkan akselerasi dan delivery dengan memodifikasi knalpot dan sistem injeksi, tetapi lawannya pun tidak akan diam.
Baca Juga: Test Rider Honda dan Ducati Udah Gelar Private Test, Yamaha Kok Belum?
Maverick Vinales mengalami tidur yang tidak nyenyak.
“Jelas saya khawatir dan tidak yakin apakah saya akan bisa menyelesaikan musim ini dengan lima mesin," kata Maverick Vinales.
"Tapi saya pikir dan berharap masalah ini bisa diselesaikan,” lanjutnya.
Ada optimisme dan kesadaran yang hati-hati untuk tidak bisa membuat kesalahan lain.
Baca Juga: Bos Yamaha Blak-blakan Sebut Tim VR46 Jadi Kandidat Tim Satelit Yamaha
Dia tahu, dari belakang akan datang seorang Franco Morbidelli yang siap mendapatkan kursi di tim pabrikan.
“Ini adalah tahun yang sangat penting bagi saya dan karier saya. Saya tidak sabar untuk memulai dan mendorong,“ tutup Maverick Vinales.
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR