MOTOR Plus-online.com - Gak mau kalah dengan Tim Indonesia lainnya, Pertamina Mandalika SAG Team Moto2 resmi meluncur dengan ada livery motif batiknya.
Ada dua pendatang baru tim asal Indonesia di kancah Moto2 2021, keduanya mengunakan motif batik pada livery motor balapnya.
Pertamina Mandalika SAG Team telah resmi meluncurkan motor barunya dengan pembalapnya untuk Moto2 musim 2021, Rabu (24/2/2021).
Peluncuran Pertamina Mandalika SAG Team diumumkan Pertamina Mandalika Racing Team lewat akun Youtube resminya.
Baca Juga: MotoGP Berduka, Launching Pertamina Mandalika SAG Team Sampai Diundur
Baca Juga: Ini Jadwal Launching Pertamina Mandalika SAG Team, Bakal Ada Kejutan?
Stop And Go (SAG) Team memperkenalkan wajah barunya setelah bekerja sama dengan Mandalika Racing Team Indonesia.
Tim asal Sabadell, Spanyol tahun 2021 mendapat sponsor utama baru, yakni Pertamina yang merupakan perusahaan plat merah Indonesia.
Dominasi wana livery motor Pertamina Mandalika SAG Team berwarna biru putih dan merah.
Yang bikin salfok pada livery motor Pertamina Mandalika SAG Team ada motif batik yang tertempel di motor.
Baca Juga: Pertamina Mandalika SAG Team Rekrut Pembalap Polandia di FIM CEV Repsol, Bukan Dimas Ekky?
Tidak hanya batik untuk menandakan Indonesia tapi ada berbagai sponsor asal Indonesia lainnya yang ikut tertempel di motor tersebut.
Pertamina Mandalika SAG Team bakal diperkuat dua pembalap bertalenta, Thomas Luthi dan Bo Bendsneyder.
Thomas Luthi memang bukan lagi rider muda, namun prestasinya di ajang Grand Prix sama sekali tak bisa diremehkan.
Luthi yang merupakan juara dunia GP125 2005, tahun ini akan menjalani musimnya yang ke-19 di Grand Prix.
Baca Juga: Bela Pertamina Mandalika SAG Team, Bo Bendsneyder Keturunan Indonesia?
Selama berkarier, ia telah mengoleksi 65 podium, yang 17 di antaranya merupakan kemenangan.
Thomas Luthi yang pada masa mudanya dikenal sebagai rival berat Dani Pedrosa, juga sempat menjadi runner up Moto2 pada 2016 dan 2017, dan menduduki peringkat ketiga pada 2019.
"Saya sudah menantikan membuka lembaran baru bersama Pertamina Mandalika SAG Team," kata Thomas Luthi dikutip dari SAG Racing Team.
"Kami belum memulai musim ini, tapi saya sudah merasa sudah termotivasi," tegas Thomas Luthi.
Baca Juga: Resmi! Pertamina Mandalika SAG Team Siap Gaspol di Moto2 2021, Ada Pembalap Indonesia?
Di lain sisi, Bo Bendsneyder punya catatan karier tersendiri.
Ia merupakan juara Red Bull Rookies Cup pada 2015, yakni prestasi yang membuatnya digaet tim prestisius Moto3, Red Bull KTM Ajo pada 2016 dan sukses meraih dua podium.
Bo Bendsneyder pun naik ke Moto2 bersama Tech3 Racing pada 2018, lalu ia membela NTS RW Racing GP pada 2019 dan 2020.
"Saya sangat menantikan musim ini," kata Bo Bendsneyder dikutip OtoRace.id dari SAG Racing Team.
"Saya belum pernah mengendarai motor dengan sasis Kalex dan saya sudah tak sabar menjalani tes pramusim di sirkuit Valencia minggu depan," jelas Bos Bendsneyder.
Bos Bendsneyder merasa tahun ini akan menjadi musim yang fantastis.
"Tim ini punya banyak pengalaman dan meraih hasil bagus di masa lalu, jadi saya siap meraih hasil bagus," tutup Bo Bendsneyder.
Thomas Luhti dan Bos Bendsneyder bakal menjalani tes pramusim di sirkuit Valencia, Spanyol.
Source | : | OtoRace.id |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR