MOTOR Plus-online.com - Ditanya kapan pensiun, Valentino Rossi lempar pertanyaan tersebut ke Yamaha dan timnya Petronas Yamaha SRT.
Valentino Rossi sedang mempersiapkan musim ke-26 sepanjang kariernya di kejuaraan dunia MotoGP.
Apakah ini yang terakhir?
Belum tentu, tapi sementara ini Valentino Rossi mulai memikirkan masa depannya di balap mobil.
Baca Juga: Valentino Rossi Punya Rahasia Dan Akhirnya Ketahuan, Apa Aja Tuh!
Baca Juga: Gak Banyak Yang Tahu, Tanda Spesial Motor MotoGP Valentino Rossi
Pertanyaan yang (hampir) semua orang tanyakan adalah, apakah dia akan melanjutkan balapan setelah musim 2021?
“Saya akan memutuskan selama musim panas, saya ingin melakukan setengah musim sebelum memilih," kata Valentino Rossi.
"Semuanya akan dikaitkan dengan hasil race selama paruh musim, jika saya kuat dan bisa berjuang untuk podium dan kemenangan, saya akan melanjutkan," tambahnya.
"Jika tidak demikian, waktunya akan tiba untuk pensiun,” lanjut Rossi.
Jika dia menolak pensiun, belum pasti apakah masih ada tempat untuk Valentino di tim tersebut.
Baca Juga: Beli Yamaha Aerox Baru Cat Motor Valentino Rossi, Cukup Tambah Segini
"Saya belum benar-benar berbicara dengan Yamaha dan Petronas tentang hal ini, mungkin saya tidak akan bisa memutuskan," jelasnya.
Sementara itu, dia sudah mulai memikirkan kehidupannya pascadirinya pensiun dari MotoGP.
“Mengubah hidup saya setelah 26 tahun itu sulit."
"Saya ingin terus menjadi pembalap, mungkin dengan mobil," ungkap Rossi.
"Hidup saya pasti akan berbeda setelah pensiun, tapi saya harap tidak terlalu banyak!” ucapnya.
Baca Juga: Bukan Valentino Rossi, Ini 5 Kandidat Juara MotoGP 2021 Dari Joan Mir
“Saya ingin melakukannya, itu juga akan menjadi mimpi untuk mewakili Ferrari," sebut Rossi.
"Tapi pertama-tama Anda perlu memahami level saya, ada pembalap yang sangat kuat," bebernya.
"Saya cepat saat mengendarai roda empat, tetapi saya tidak tahu apakah saya cukup kompetitif," bilang Rossi.
"Tentu saja, mencobanya akan sangat menyenangkan,” tutupnya.
| Source | : | Corsedimoto.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR