Baca Juga: Terkuak, Alasan Kota Yogyakarta Lahirkan Banyak Pembalap Motor Top
Artinya kemampuan Hendri dan motornya memang di atas rata-rata lawannya.
"Sepanjang karir, ini motor paling enak dan mudah digeber," ujar Hendri yang saat itu masih kelas 2 SMA.
Padahal tahun 1997, Yamaha F1ZR sulit menandingi Suzuki Tornado.
Selang dua tahun, F1ZR gampang saja menggunting RG-Sports Malaysia yang dipacu pembalap sekaliber Dicky 'Jambret' Setiawan dan Rapied 'Kekar' Sugiarto.
Baca Juga: Ternyata Dari Sini Sumber Modal Awal Berdiri Hendriansyah Speed Shop
Termasuk mengekori si 'Flamboyan' Imanuddin dengan Kawasaki K-1.
Meski begitu, Ahmad Jayadi, Felix 'Ceking' Yulianto dan Ade Taruna masih sanggup menguntit Hendriansyah.
Tapi sisa 7 seri, ketiganya sulit membendung Hendri.
Setiap finish, ketiganya diekori 200 meter dan cuma bertarung perebutan posisi dua nasional.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Niko Fiandri |
KOMENTAR