Ngeri, Ngaku Kalah Di Qatar, Suzuki Ancam Acak-acak MotoGP 2021

Joni Lono Mulia - Rabu, 7 April 2021 | 13:45 WIB
Suzuki Racing
Ngeri, Suzuki ngaku kalah di Qatar ancam acak-acak ronde-ronde MotoGP 2021 selanjutnya


MOTOR Plus-online.com - Ngeri, Suzuki mengancam acak-acak ronde berikutnya MotoGP tahun ini, setelah sportif mengaku kalah di Qatar, MotoGP Qatar dan Doha 2021.

Tim Suzuki MotoGP sportif mengaku bila skuatnya gak berkutik di sirkuit Losail Qatar yang jadi host MotoGP Qatar dan Doha.

Apalagi, MotoGP Qatar dan Doha itu digelar secara back-to-back atau selang sepekan saja.

Plus lagi, MotoGP Qatar dan Doha 2021 digelar di malam hari alias night race.

Baca Juga: Alex Rins Ngaku Emosi Gak Bisa Nyalip Ducati Di MotoGP Doha 2021

Baca Juga: Panas, Joan Mir Sebut Jack Miller Sengaja Senggol Di MotoGP Doha 2021

Gak sampai di situ, Suzuki sportif mengakui karakter sirkuit Losail Qatar memang menyulitkan buat motor MotoGP Suzuki GSX-RR.

Hal itu terang-terangan diakui oleh sosok penting di tim Suzuki MotoGP.

Mulai dari bos tim Suzuki MotoGP Shinichi Sahara (Project Leadr dan Team Director); Ken Kawauchi (Technical Manager) dan Alex Rins serta Joan Mir.

"Pembalap kami melakukan start yang bagus, namun harus berjuang keras di separuh terakhir lomba."

"Kami sadar sirkuit Qatar memang menyulitkan bagi kami," ujar Shinichi Sahara.

Baca Juga: Bikin Joan Mir Kalah di MotoGP Qatar, Apa Itu Teknik Slipstream?

"Namun begitu kami mengumpulkan banyak data dan info yang jadi modal buat ronde-ronde MotoGP selanjutnya."

"Kami positif di ronde selanjutnya Portugal dan seterusnya pembalap Suzuki bisa berbuat banyak," beber Shinichi Sahara.

Gak hanya bos tim Suzuki MotoGP yang berani tebar ancaman di ronde MotoGP selanjutnya, mulai dari MotoGP Portugal.

Ken Kawauchi selalu manajer teknis Suzuki MotoGP sportif mengakui kalau motor MotoGP Suzuki GSX-RR gak begitu klop dengan sirkuit Losail Qatar.

Sampai-sampai Ken Kawauchi meminta maaf kepada pembalapnya Alex Rins dan Joan Mir.

Baca Juga: Jelang MotoGP 2021, Joan Mir Bongkar Kurangnya Motor Suzuki, Apa Saja?

Lantaran tidak bisa memberikan performa motor yang terbaik di sirkuit Losail Qatar kemarin.

"Balapan yang berat dan mohon maaf kepada pembalap kami belum bisa memberikan yang terbaik terkait performa motor."

"Ronde selanjutnya berlangsung di ranah Eropa dan kami akan benar-benar memaksimalkan performa motor MotoGP kami di ronde-ronde berikutnya," ujar Ken Kawauchi.

Pembalap Team Suzuki Ecstar Alex Rins malah sesumbar performanya bakal lebih baik selepas dari sirkuit Losail Qatar.

"Posisi 4 di MotoGP Doha menyamai rekor finis terbaik di sirkuit Losail Qatar, ronde selanjutnya menuju ke sirkuit Algarve Portimao Portugal," kata Alex Rins.

Baca Juga: Eyalah, Alex Rins Lupa Nyalain Launch Control Di MotoGP Qatar 2021

"Sirkuit Algarve Portimao Portugal adalah sirkuit yang saya sukai," imbuhnya.

Begitu pula dengan juara dunia MotoGP 2020 Joan Mir yang tertatih-tatih di dua ronde MotoGP, Qatar dan Doha.

Joan Mir tak kalah sesumbarnya.

"Meski hasil MotoGP Qatar dan Doha tidak seperti yang diinginkan."

"Saya benar-benar menantikan ronde MotoGP selanjutnya," celotah Joan Mir.

Baca Juga: Dorna Sports Akui Sirkuit Mandalika Jadi Salah Satu yang Terbaik

Ngeri juga nih kalau Suzuki sudah menebar ancaman begini.

Terbukti di MotoGP 2020, Suzuki melakukan start kurang apik.

Sejalan kompetisi MotoGP berjalan, grafik performa skuat Suzuki MotoGP malah meningkat drastis.

Hal itu ditunjukkan dengan sukses menggasak titel juara dunia MotoGP 2020.

Baik itu juara dunia konstruktor dan juara dunia pembalap MotoGP 2020.

Langkah serupa seperti jadi modal tim Suzuki MotoGP di musim ini.

Penulis : Joni Lono Mulia
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular