Tim Motocross Etika Speed House Turunkan 3 Pembalap Didikan Aep Dadang

Indra Fikri - Rabu, 14 April 2021 | 14:45 WIB
Istimewa
Tim motocross baru bernama Etika Speed House menurunkan 3 pembalap didikan mantan crosser nasional, Aep Dadang.

MOTOR Plus-online.com - Tim motocross baru bernama Etika Speed House menurunkan 3 pembalap didikan mantan crosser nasional, Aep Dadang.

Tiga crosser didikan Aep Dadang tersebut yaitu, Gabril AlFarisi, Egen Xavier dan Panji Topan Alam.

Mereka bertiga berhasil menyabet piala pada ajang perdananya di BOS Junior Motocross Championship 2021 yang dilaksanakan di sirkuit Hidden Valley Track, (10–11/4/2021).

Ini pembuktian kalau tim yang bermarkas di Bekasi, Jawa Barat, ini memang focus di ajang balap garuk tanah juga, selain turun di balap  road race.

Baca Juga: JC Suspension Ungkap Pentingnya Kawal Crosser di Ajang Balap Motocross

Baca Juga: Kenalin, Cameron Stefano Gallardo, Crosser Cilik Murid Lewis Stewart

Gabril turun di kelas Junior Novice 65 cc, Egen di kelas Novice 85 cc dan Panji di kelas Novice 125 cc. 

”Ini langkah awal yang baik dan semoga ke depan akan lebih baik. Masih butuh proses panjang dan latihan yg lebih intensif lagi agar bisa mencapai hasil lebih maksimal,” kata Givari Ragana, Kakak dari Gabril Alfarisi. 

“Strategi kami dengan memberatkan perbandingan sprocket gear, karena karakter sirkuit BOS ini agak licin karena Dry Race, bahkan ada beberapa lintasan yang membatu tanahnya," bilang Aep Dadang, sang mentor.

"Jika perbandingan sprocket gear terlalu enteng, motor akan lebih sering sliding dan ini akan merugikan crosser,” bebernya.

Baca Juga: Simak Bro, Hasil Balap BOS Junior Motocross Championship 2021 Ronde 1

Panji Topan yang juga didukung pengusaha angkutan Marvel Putra Trans mencatat hasil yg bagus dengan berhasil bertengger di peringkat kedua di total moto.

"Ini cukup mengesankan di tahun pertamanya dia naik kelas dr 85 cc ke 125 cc," ucap Gilang Pradana, owner tim Etika Speed House

“Pada menit-menit pertama selepas start saya sempat menduduki posisi ke dua di belakang Ryan Devano Ardiansyah, walau akhirnya saya di posisi 9 overall,” ungkap Gabril yang sebelumnya atlit bulutangkis dan baru 5 bulan ini belajar balap.

“Saya Fokus dan harus atur throttle motor saya secara smooth, memang dimenit-menit awal saya tercecer di belakang, tapi akhirnya finish bisa di barisan depan," sebut Egen yang juga anak dari Aep Dadang.

Istimewa
Panji Topan Alam (kiri), Gabril Alfarisi (tengah) dan Egen Xavier (kanan)

Baca Juga: 170 Crosser Cilik Serbu Ajang Balap BOS Junior Motocross Championship 2021 Round 1

"Hingga saya menduduki peringkat ke-2 dengan total point 44,” ungkapnya.

Egen Xavier merupakan crosser cilik yang baru naik kelas dari 65 ke 85 cc, dan terbukti dia mampu fight dari posisi belakang hingga finish di posisi kedua di dua moto.

Bahkan ia merebut best lap time di kedua moto tersebut.

"Moto 1 justru lebih mengejutkan karena alhamdulilah bisa finsih kedua meski hub/teromol roda belakang jebol," kata Aep Dadang, Ayah sekaligus Mentor Egen.

 

Penulis : Indra Fikri
Editor : Indra GT


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular