MOTOR Plus-online.com - Tercatat ada 4 organisasi balap dunia di balik suksesnya gelaran kejuaraan dunia MotoGP, siapa saja?
Kesuksesan Balap MotoGP tidak terlepas dari organisasi-organisasi yang terlibat di dalamnya.
Beberapa organisasi yang tergabung dalam MotoGP antara lain FIM, Dorna, IRTA, dan MSMA.
Siapa saja dan apa saja fungsinya organisasi tersebut? Simak bro.
Baca Juga: Jelang MotoGP Prancis 2021, Ini Dia Rekor Yang Harus Dikejar Pembalap
Baca Juga: MotoGP 2022 Geger, Petronas SRT Terciduk Negosiasi Dengan Honda
FIM (Fédération Internationale de Motocyclisme)
FIM merupakan badan tertinggi di dunia yang mengurusi hal-hal seputar sepeda motor.
Organisasi ini berdiri pada tahun 1904 ini tidak hanya mengurusi balap motor, tetapi juga menjadi pengawas motor-motor produksi yang dijual masal, terutama soal keamanan dan kelayakan.
Dalam kegiatan balap motor, FIM adalah badan yang mengurusi dan bertanggung jawab mengenai regulasi dan teknis pelaksanaan balapan, juga mengenai status, taraf, dan kriteria dari sebuah kejuaraan balap motor.
Baca Juga: Bikin Gemetar, Fairing Motor MotoGP Casey Stoner Dijual Setara 3 Yamaha NMAX
Dorna Sports
Dorna adalah organisasi penyelenggara balapan MotoGP, atau dengan kata lain Dorna adalah promotor kejuaraan MotoGP.
Dorna bertanggung jawab terhadap kualitas event dan juga mengurusi sponsor event.
IRTA (International Road racing Team Association)
Baca Juga: Jorge Lorenzo Buka-bukaan Bongkar Rossi Yang Merasa Dikhianati Yamaha
Organisasi ini beranggotakan dari tim-tim yang mengikuti balapan MotoGP.
IRTA bertujuan untuk menyalurkan aspirasi tim dan para pembalap yang tergabung di dalamnya.
Dengan organisasi inilah pembalap dapat memberikan masukan dan menentukan hak-hak dan kepentingannya, antara lain nilai kontrak, keamanan dan kelayakan sirkuit.
MSMA (Motor Sport Manufacturer Association)
Baca Juga: Intip Video Andrea Dovizioso Tes Motor MotoGP Aprilia RS-GP Di Mugello
MSMA merupakan organisasi dalam MotoGP yang terdiri dari pabrikan-pabrikan motor yang mengikuti kejuaraan MotoGP, seperti Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki, dan pabrikan lainnya.
Fungsi dari organisasi ini antara lain memutuskan peraturan teknis mengenai regulasi motor bersama dengan organisasi lain yang tergabung di komisi Grand Prix.
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR