MOTOR Plus-online.com - Jadi incaran anak muda, harga Honda Scoopy bekas mulai Rp 12 jutaan.
Kalau brother rajin lihat media sosial, Honda Scoopy memang lagi digandrungi banget sama anak-anak muda.
Bahkan modifikasi Honda Scoopy pun saat ini semakin beragam, mulai dari bergaya retro, racing look, sampai yang menggunakan part-part premium.
Hal tersebut diiyakan oleh salah satu owner dealer motor bekas H. Ebun Motor, Suhaebun.
Baca Juga: KTM Rilis Sepeda Listrik Keseimbangan, Harga Setara Honda Scoopy
Baca Juga: Cuma Hari Ini, Modal Rp 12 Jutaan Beli Yamaha NMAX Gratis Honda Scoopy
"Honda Scoopy bekas ramai juga yang cari terutama dari konsumen kami yang berusia muda," ujar pria yang dealernya berlokasi di Depok, Jawa Barat ini (20/5/2021).
Menurut pria yang akrab disapa Ebun ini, konsumennya relatif meminati Honda Scoopy bekas dengan tahun muda yang sudah menggunakan ban ring 12.
"Kebanyakan orang sih lebih minat Honda Scoopy bekas yang sudah pakai ban gambot karena terlihat lebih modern. Cuma unitnya jarang ada di sini," jelasnya.
"Alasannya mungkin pemilik Scoopy model baru ini masih sayang untuk jual unitnya ke showroom, sementara di tempat lelang juga kami jarang dapat," lanjut Ebun.
Baca Juga: Kembaran Honda Scoopy Meluncur, Speknya Bikin Penasaran Harga Cuma Segini
Ia menyebut, harga Honda Scoopy bekas berada di bawah Rp 19 jutaan.
"Untuk harga sih tergantung penjual dan kondisi motornya, kalau tahun 2019 sekitar Rp 16 jutaan, tahun 2020 sekitar Rp 18 jutaan. Jadi selisih harga dari tahunnya sekitar Rp 1 jutaan," sebut Ebun.
"Sementara untuk Scoopy yang masih pakai ban ring 14 kayak tahun 2016, itu Rp 12 jutaan. Harga motor bekas di showroom ini untuk kondisi siap pakai, ban sudah kami ganti baru dan gratis BBN (Bea Balik Nama)," lanjutnya.
Nah berikut daftar harga Honda Scoopy bekas saat ini:
Tahun | Harga |
2016 | Rp 12 jutaan |
2017 | Rp 13 jutaan |
2018 | Rp 15 jutaan |
2019 | Rp 17 jutaan |
2020 | Rp 18 jutaan |
2021 | Rp 20 jutaan |
*Harga tergantung kondisi motor dan penjual.
*Harga di daerah selain Depok dan Jakarta bisa berbeda.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR