MOTOR Plus-online.com - Ditantang oleh Bos Ducati, pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez langsung luncurkan tantangan balik.
Kami belum melihat Marc Marquez terbaik, perlu beberapa waktu untuk kondisi fisiknya berada di puncak.
Namun, jika tidak lebih awal, mungkin setelah jeda musim panas kita akan melihatnya lebih dekat ke level sebelumnya.
Pembalap Repsol Honda itu mundur di MotoGP Prancis 2021 setelah mengalami kecelakaan dua kali dalam balapan.
Baca Juga: Nah Loh, Marc Marquez Sebut Ada Masalah Besar Yang Harus Diselesaikan
Baca Juga: Marc Marquez Kesal Abis, Dua Kali Terjatuh di MotoGP Prancis 2021
Tentu banyak penyesalan, mengingat kecelakaan pertama terjadi saat ia memimpin balapan di kala trek sirkuit Le Mans basah kuyup karena hujan.
Dia bisa memiliki peluang besar untuk menang atau setidaknya naik podium.
Davide Tardozzi, manajer tim Ducati, di MotoG-Podcast La Gazzetta dello Sport, memiliki kesempatan untuk berbicara tentang situasi Marquez.
"Ketika fisiknya memungkinkan, Marc akan menjadi masalah lagi," buka Tardozzi.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Ledek Marc Marquez, Ogah Pakai Holeshot Device
"Di Le Mans dia dikhianati oleh keinginan besar untuk menang dan menebusnya, untuk melupakan tahun penderitaan yang membayanginya," lanjutnya.
Tardozzi juga menceritakan latar belakang yang menarik tentang obrolan antara dia dan Marc, yang tidak sabar untuk bisa menantang Ducati.
"Saya berbicara dengannya sekitar sepuluh menit, anak itu menderita," bilang Tardozzi.
"Itu hebat, karena saya mengatakan kepadanya; Saya ingin Anda kembali secepat mungkin, karena saya ingin mengalahkan Anda," ungkapnya.
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Prancis 2021, Marc Marquez Gaspol, Valentino Rossi Segini
"Dia menatap saya dan memberi saya janji di Austria: "Di sana saya ingin mengalahkan Anda, karena di sana Anda menang". Ini akan menyenangkan," jelas Tardozzi.
Pembalap tim Repsol Honda itu kalah dua kali duel dengan Andrea Dovizioso dan satu duel melawan Jorge Lorenzo di sirkuit Spielberg.
Jadi, dia ingin mengalahkan Ducati di lintasan di mana hanya Miguel Oliveira (KTM) yang berhasil mengalahkan pasukan merah asal Borgo Panigale.
Source | : | tuttomotoriweb.it |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR