MOTOR Plus-Online.com - Bocor paten Honda bakal kembangkan teknologi kopling motor elektronik.
Honda dikabarkan akan membuat teknologi baru yang canggih untuk jajaran motornya di masa depan.
Paten tersebut adalah teknologi kopling elektronik, yang menghilangkan hubungan langsung antara kopling dan mesin motor.
Honda memberi nama paten teknologi kopling elektronik ini dengan "Frizion-by-wire".
Baca Juga: Ini Penyebab Tuas Kopling Motor Keras Pas Ditarik, Gimana Solusinya?
Baca Juga: Tanpa Sadar, 4 Kebiasaan Ini Bikin Kampas Kopling Motor Cepat Habis
Sistem ini menghilangkan kontrol langsung antara tabung throttle dan throttle engine.
Simpelnya, Honda akan menghilangkan melepaskan sambungan kabel kopling, antara kopling dan mesin.
Lalu menggantikannya dengan kabel listrik yang mengirimkan informasi ke unit manajemen di mesin.
Namun Honda tetap mempertahankan ide kopling yang dioperasikan secara hidrolik yang dioperasikan melalui kopling di setang.
Posisi kopling dipantau oleh unit kontrol elektronik, unit ini akan mengirimkan informasi ke unit kontrol tekanan hidrolik.
ECU yang terdapat di kopling elektronik ini akan mengintegrasikan dan menghitung sinyal dari berbagai sensor pada motor.
Kemudian memantau dan mengontrol posisi perpindahan gigi transmisi serta pasokan bahan bakar.
Untuk tetap mempertahankan rasa dari kopling konvensional, Honda akan menambah sebuah fitur di kopling elektronik ini.
Baca Juga: Bikers Wajib Tau Nih, 4 Penyebab Ini Bikin Kampas Kopling Cepat Aus Loh
Baca Juga: Bikin Kampas Kopling Motor Tahan Lama Gampang Banget Ternyata, Nih Caranya
Fitur ini adalah sebuah perangkat gaya mekanis yang tetap memberi rasa yang sama saat mengoperasikan kopling motor pada umumnya.
Selain itu, sistem ini juga membantu untuk memantau apakah pengemudi akan mulai atau berhenti.
Hal ini berguna untuk melepaskan kopling secara akurat dan lancar sesuai dengan kebutuhan masing-masing penggunanya.
Wah bakal seperti apa ya teknologi Honda terbaru ini brother, jadi penasaran!
Source | : | Moto7.net,2banh.vn |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR