Ganjil Genap Bogor Diterapkan Lagi, Akibat Kasus Covid-19 Meningkat

Ardhana Adwitiya - Kamis, 17 Juni 2021 | 09:55 WIB
KOMPAS.com - Aditya Maulana
Ilustrasi. Ganjil genap Kota Bogor kembali diterapkan akhir pekan ini, akibat kasus Covid-19 meningkat.

MOTOR Plus-online.com Ganjil genap Bogor kembali diterapkan akhir pekan ini, guna cegah penularan Covid-19.

Kasus Covid-19 di Kota Bogor meningkat akhir-akhir ini.

Makanya ganjil genap Kota Bogor kembali digelar Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor.

Tujuannya untuk membatasi pergerakan masyarakat dari luar Kota Bogor.

Baca Juga: Ganjil Genap Bogor Resmi Diperpanjang, Ini Sanksi Kalau Melanggar

Baca Juga: Catat Check Point Ganjil Genap Bogor, Bikers Bisa Disuruh Putar Balik

Hal itu dijelaskan Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro saat konferensi pers di RSUD Kota Bogor, Rabu (16/6/2021).

Kapolresta Bogor Kota ini menuturkan, pihaknya akan memperkuat PPKM Mikro RT RW dalam rangka antisipasi penyebaran Covid-19.

“Situasi Makro kami akan melaksanakan ganjil genap kembali pada pukul 10.00 - 16.00 WIB hari Sabtu dan Minggu,” katanya dikutip dari TribunnewsBogor.

Selain itu pihaknya akan melakukan check point tersebar di lima titik dengan menurunkan 30 personel gabungan.

Baca Juga: Kabar Baik, Ganjil Genap Bogor Tak Berlaku Selama 2 Minggu Kedepan

Yakni di pertigaan Baranangsiang, Ruas jalan pajajaran (Depan Restoran Bumi Aki), Air Mancur, Jembatan Merah dan Jalan Empang (rekayasa lalin dari Otista menuju ke Empang satu arah).

“Angka terakhir plat nomor sesuai dengan tanggal. Kalau tidak sesuai akan diputar balik, kecuali darurat, pekerjaan dan angkutan online. Aturannya tidak berubah,” katanya.

Terkait jam operasional restoran, cafe dan lainnya, sudah dilakukan peningkatan pengawasan dan penindakan apabila kedapatan melanggar.

“Kami perketat kembali selain pada pelaksanaan ganjil genap, juga soal jam operasional restoran, cafe dan lainnya serta lokasi kerumunan akan terus dimonitor dan diawasi ketat, terutama pada jam-jam rawan terjadinya kerumunan,” tegasnya.

Baca Juga: Bima Arya Wali Kota Bogor, Revisi Aturan Ganjil Genap Bogor Hanya Akhir Pekan Ini dan Saat Imlek Pekan Depan,

Di tempat yang sama, Wali Kota Bogor, Bima Arya meminta kepada warganya agar mengurangi mobilitas.

Jika tidak ada kepentingan yang penting, kecuali terkait dengan tugas atau pekerjaan, maka sebaiknya menahan diri keluar rumah.

"Karena data menunjukan bahwa mobilitas ini sangat berbanding lurus dengan lonjakan kasus positif," tegasnya.

Untuk akhir pekan, ia juga meminta kepada warga Kota Bogor untuk tidak berwisata dan warga diluar Kota Bogor agar menahan diri.

Baca Juga: Arus Balik Lebaran 2021, Pemudik Hadapi 17 Cek Poin Di Jabodetabek

“Kita berlakukan kembali ganjil genap di Kota Bogor mulai minggu ini. Peningkatan angka Covid-19 saat ini naik, sehingga kita lakukan langkah-langkah ini," kata Bima Arya.

Sementara itu, Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf. Roby Bulan menjelaskan, Kodim 0606 mengantisipasi dengan membantu Pemkot melakukan vaksinasi Astrazeneca prioritas keluarga, lansia dan masyarakat.

"Sudah berjalan ada 2.000 orang. Diharapkan vaksin bisa mencegah melonjaknya kasus di Kota Bogor," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kasus Covid-19 Meningkat, Kota Bogor Berlakukan Ganjil-Genap di Akhir Pekan

Source : TribunnewsBogor.com
Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular