Bikin dan Perpanjang SIM Wajib Punya Sertifikat Vaksin, Ini Kata Korlantas Polri

Aong - Minggu, 27 Juni 2021 | 17:00 WIB
Dokumentasi MOTOR Plus
Bikin dan perpanjang SIM wajib menunjukkan sertifikat vaksin dijelaskan Korlantas Polri

Kabar yang beredar menyebut, kebijakan ini akan berjalan mulai 1 Juli 2021.

Sejumlah warganet membagikan informasi yang belum tentu kebenarannya ini.

Baca Juga: Masa Berlaku SIM Mati Tepat di Tanggal Merah, Brother Bisa Coba Cara Ini

Terkait hal itu, Kasubdit SIM Korlantas Polri Kombes Pol Djati Utomo memastikan, kabar syarat baru harus divaksin untuk bisa membuat SIM dan SKCK merupakan kabar bohong alias hoaks.

“Hoaks, jangan percaya,” kata Djati, Minggu (20/6) dikutip dari Korlantas.polri.go.id.

Djati juga menyesalkan maraknya hoaks saat ini.

Menurutnya, aturan tersebut tak mungkin dibuat mengingat masih banyak masyarakat yang belum divaksin.

“Kan vaksin belum semua masyarakat Indonesia,” ujar Djati.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy juga menegaskan kabar tersebut hoaks.

“Tidak benar, kita secara resmi menyatakan itu,” ungkapnya.

Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com dengan judul: Warga yang Mau Buat SIM dan SKCK Harus Bawa Bukti Sudah Divaksin.

Penulis : Aong
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular