MOTOR Plus-online.com - Maverick Vinales resmi pisah dengan tim Yamaha, untuk MotoGP musim 2022.
Gabung tim pabrikan Yamaha tahun 2017, Maverick Vinales awalnya jadi disiapkan jadi pengganti Valentino Rossi.
Prestasinya juga lumayan, karena Maverick Vinales sering juara dan meraih podium seperti di MotoGP Belanda 2021 kemarin.
Namun Maverick Vinales merasa suaranya tidak didengar oleh tim Yamaha, sekalipun posisinya sebagai pembalap tim pabrikan.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Maverick Vinales Resmi Tinggalkan Yamaha Di MotoGP 2022
Baca Juga: MotoGP 2022 Ditinggal Vinales, Yamaha Kasih Lampu Hijau Untuk 2 Pembalap Ini
Akhirnya minggu lalu Maverick Vinales memutuskan mengakhiri kontraknya dengan Yamaha.
Dengan kontrak masih menyisakan satu tahun lagi, Maverick Vinales mengikuti jejak beberapa pembalap MotoGP lain.
Yang memilih cerai alias memutus kontrak dengan tim, yuk bareng Motorplus-online kita absen satu-satu.
Baca Juga: Alasan Juara Dunia MotoGP 2020 Kirim Kode Keras Gantikan Vinales Di Yamaha
1. Marco Melandri - Ducati
Pembalap pertama yang terkenal akan kasus "perceraiannya", adalah Marco Melandri.
Saat gabung tim pabrikan Ducati tahun 2008, pembalap Italia ini digadang-gadang jadi juara.
Soalnya performanya yang hebat saat gabung tim satelit Gresini Honda, dan bisa jadi lawan berat Valentino Rossi.
Sayangnya, Marco Melandri merasa motor Ducati Desmosedici tidak pas dengan keinginan dan karakter bawa motornya.
Baca Juga: Mantan Pembalap MotoGP Sebut Harusnya Ada Yang Didiskualifikasi Pas Insiden Mir Vs Miller
Salah satu kejadian paling parah, adalah saat dirinya mengalami crash di sirkuit Jerez.
Membuat dirinya memilih putus kontrak, dan pindah ke tim Kawasaki di tahun 2009.
Biar sempat cerai, Marco Melandri di akhir karinya bergabung tim WSBK Ducati di musim 2017-2018.
Baca Juga: Helm Nolan N60.5 Marco Melandri Ada Giginya, Terbatas 800 di Dunia
2. Cal Crutchlow - Ducati
Pembalap lain yang cerai dengan tim MotoGP Ducati, adalah Cal Crutchlow.
Setelah 3 tahun gabung tim satelit Yamaha Tech3, pembalap Inggris ini gabung tim Ducati di musim 2014.
Biar impiannya bawa motor pabrikan terwujud, Cal Crutchlow tidak bisa menyesuaikan dengan karakter motor Ducati Desmosedici.
Paling membuatnya kesal, adalah performa rekan setimnya Andrea Dovizioso yang lebih mentereng.
Baca Juga: Apa Yang Dikasih Cal Crutchlow Hingga Vinales Sukses di MotoGP Qatar?
Andrea Dovizioso sendiri pernah setim dengan Cal Crutchlow di Yamaha Tech3, tepatnya saat musim 2012.
Satu-satunya prestasi Cal Crutchlow bersama Ducati, hanya podium ketiga di MotoGP Aragon 2014.
Selanjutnya ayah satu anak ini pindah ke tim LCR Honda, sampai pensiun di tahun 2020.
Baca Juga: Kenapa Nih Jorge Lorenzo? Bully Cal Crutchlow Dan Aleix Espargaro Di Medsos
Sam Lowes - Aprilia
Selanjutnya pembalap Moto2 Sam Lowes, pernah bermasalah saat gabung tim MotoGP.
Pada tahun 2017, Sam Lowes naik kelas MotoGP dengan gabung tim Aprilia Gresini.
Mirip kisah perceraian lain, Sam Lowes tidak bisa menyesuaikan dengan karakter motor Aprilia RS-GP.
Pembalap Inggris ini juga merasa inputnya tidak didengar tim, membuatnya memilih memutus kontrak.
Baca Juga: Ada Pembalap Moto2 Ingin Balik ke MotoGP, Tapi Ogah Gabung Di Tim Ini
Terhitung Sam Lowes hanya mencatat 5 poin di musim 2017, dan pilih balapan Moto2 lagi.
Sam Lowes sendiri pernah diisukan balik ke Aprilia lagi di musim 2021, meski pembalap tim Marc VDS ini punya jawaban tegas.
"Saya tidak mau kembali ke Aprilia, karena tidak menyenangkan balapan di sana," sebut Sam Lowes dikutip dari Visordown.
Baca Juga: Pedas, Pembalap Moto2 Sebut Tim Aprilia Isinya Orang Yang Gak Kompeten
Karel Abraham & Tito Rabat - Avintia Racing
Perceraian paling pahit, dirasakan pembalap sultan Karel Abraham dengan tim Avintia Racing.
Padahal pembalap asal Ceko ini sudah balapan selama 7 tim, bersama tim Avintia Racing yang pakai motor Ducati.
Kejadian ini terjadi menjelang MotoGP 2020, dimana namanya tidak dipilih Avintia Racing untuk balapan.
Soalnya ada desakan dari Ducati, agar nama Johann Zarco masuk tim Avintia Racing menggantikan Karel Abraham.
Baca Juga: Kronologi Karel Abraham Dipecat Avintia Ducati, Blak-blakan Sindir Johann Zarco
Tidak hanya Karel Abraham, rekan setimnya yaitu Tito Rabat juga diputus kontrak oleh Avintia Racing tahun depan.
Gosipnya sama dengan Karel Abraham, dimana Ducati lebih memilih Luca Marini untuk naik kelas dari Moto2 ke MotoGP.
Yang miris, Avintia Racing di tahun 2022 bakal diganti tim VR46 yang pakai motor Ducati, semoga tidak ada cerai dengan pembalap lagi ya.
Baca Juga: Buka-bukaan, Bos Tim Esponsorama Racing Dukung Tito Rabat Balapan WSBK
Jorge Lorenzo - Honda
Juara dunia MotoGP 3 kali Jorge Lorenzo, pernah juga cerai dengan tim yaitu Repsol Honda.
Jorge Lorenzo pindah dari tim Ducati ke Honda, untuk menggantikan Dani Pedrosa yang pensiun.
Pembalap Spanyol ini memilih tim Repsol Honda, karena punya banyak masalah dengan tim Ducati.
Awalnya punya kontrak 2 tahun dari tahun 2019-2020 dengan tim pabrikan Honda ini.
Baca Juga: Marc Marquez Comeback di MotoGP 2021, Jorge Lorenzo Malah Bilang Begini
Namun karakter Honda RC213V yang dibuat hanya untuk Marc Marquez, membuat Jorge Lorenzo kesulitan saat balapan.
Membuat Jorge Lorenzo sering jatuh, bahkan sempat parah banget saat di sirkuit Assen.
Makanya Jorge Lorenzo memilih ikuti jejak Dani Pedrosa, dan pensiun dari balapan MotoGP di akhir tahun 2019.
Baca Juga: Juara di MotoGP Italia 2021, Gaya Balap Quartararo Mirip Lorenzo?
Johann Zarco - KTM
Kasus perceraian pembalap dengan tim MotoGP paling baru, adalah Johann Zarco dengan KTM.
Awalnya Johann Zarco gabung tim pabrikan KTM, karena tim Yamaha Tech3 ganti pabrikan jadi tim satelit KTM.
Juara dunia Moto2 dua kali ini, awalnya berharap gabung tim pabrikan agar dapat motor spek juara dunia.
Namun di tahun 2019, motor KTM RC16 masih punya karakter liar, yang beda banget dengan Yamaha YZR-M1.
Baca Juga: Johann Zarco Pamer Helm Baru Yang Dipakai Balapan Di MotoGP 2021
Makanya pembalap Prancis ini tidak bisa bertarung maksimal, bahkan sering celaka dan menabrak pembalap lain.
Saking parahnya, Johann Zarco dan KTM sering adu mulut di media, dan kontraknya akhirnya di akhiri sebelum musim MotoGP 2019 berakhir.
Namun perpisahan ini berakhir manis, karena Johann Zarco bisa maksimal di motor Ducati, dan KTM bisa membuat RC16 jadi motor juara, bersama Miguel Oliveira dan Brad Binder.
Source | : | Visordown.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR