MOTOR Plus-online.com - 11 aplikasi konsultasi dokter untuk pasien Covid-19, cuma pakai HP ada obat gratisnya juga nih bro.
Kabar bagus buat bikers yang sedang terinfeksi virus Corona atau Covid-19 di tengah PPKM darurat.
Kini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyediakan fasilitas konsultasi dan obat gratis bagi pasien Covid-19.
Konsultasi dan obat gratis ini ditujukan untuk pasien Covid-19 yang tidak bergejala dan bergejala ringan.
Baca Juga: PPKM Darurat Masih Nongkrong, Siap-siap Main ke Kuburan Covid-19
Baca Juga: Kabar Duka Artis Jane Shalimar Meninggal Dunia, Ternyata Doyan Motoran
Sehingga pasien Covid-19 dapat cepat pulih saat menjalani isolasi mandiri, baik di rumah maupun di pusat isolasi.
Layanan kesehatan ini berupa telemedicine yang merupakan konsultasi kesehatan secara virtual yang bisa diakses kapan pun dan dimana pun oleh pasien.
Untuk tahap awal, fasilitas ini hanya berlaku untuk area Jakarta.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memahami bahwa pasien Covid-19 yang sedang isolasi mandiri butuh konsultasi, butuh ketenangan, diperhatikan, dan tahu bahwa mereka menerima pengobatan yang benar.
Baca Juga: Spesifikasi Motor Spesial Rachmawati Soekarnoputri Buat Puspom AD, Bikin Ngiler
Untuk itu Kementerian Kesehatan menyediakan layanan telemedicine.
Pasalnya kalau harus datang ke rumah sakit untuk konsultasi dengan dokter akan susah dan akan menambah risiko penularan.
"Maka kita bekerjasama dengan 11 platform telemedicine untuk memberikan jasa konsultasi dokter dan juga jasa pengiriman obat secara gratis. Dibantu ditanggung oleh teman-teman telemedicine, startup, dan juga Kementerian Kesehatan," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin saat Konferensi Pers secara virtual, Senin (5/7/2021).
Adapaun 11 platform telemedicine antara lain:
1. Alodokter
2. GetWell
3. Good Doctor dan GrabHealth
4. Halodoc
5. KlikDokter
6. KlinikGo
7. Link Sehat
8. Milvik Dokter
9. ProSehat
10. SehatQ
11. YesDok
Baca Juga: Kabar Gembira Pemerintah Akan Salurkan Bansos Lagi, Siap-siap Cek Rekening
Dokter bisa mengidentifikasi pasien berdasarkan hasil konsultasi, untuk selanjutnya dilakukan penanganan berdasarkan kondisi pasien.
Melalui layanan ini, rumah sakit bisa melakukan skrining awal untuk pasien dengan gejala sedang atau berat.
Termasuk pemberian paket obatnya melalui fasilitas pelayanan kefarmasian yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan.
Paket obat akan dikirimkan secara gratis untuk yang benar-benar tanpa gejala.
Baca Juga: Kabar Gembira Pemerintah Akan Salurkan Bansos Lagi, Siap-siap Cek Rekening
Sedangkan pasien dengan gejala, misalnya demam sedikit, akan diberikan juga paketnya secara gratis.
Tak hanya itu, platform telemedicine ini juga terintegrasi dengan laboratorium testing PCR.
Bagi pasien yang ingin melakukan uji PCR bisa dilakukan melalui form telemedicine yang tersedia.
"Jadi di sini saya mengucapkan terima kasih kepada sebelas platform telemedicine yaitu Alodokter, GetWell, Good Doctor dan GrabHealth, Halodoc, KlikDokter, dan KlinikGo. Kemudian Link Sehat, Milvik Dokter, ProSehat, SehatQ, dan YesDok."
"Semua ini diberikan secara gratis sebagai kontribusi dari 11 platform telemedicine dan obat-obatannya dilakukan juga dari Kementerian Kesehatan,” ucap Menkes.
Baca Juga: Mantap, Sentral Yamaha Dukung Program Vaksinasi Covid-19 di Bengkulu
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengimbau masyarakat melalui peluncuran layanan telemedicine ini untuk melakukan pemeriksaan antigen hanya di laboratorium yang terafiliasi dengan Kemenkes.
"Kami sangat mengapresiasi segala bentuk dukungan dari berbagai pihak terutama dukungan dari penyedia Telemedicine."
"Semua mereka gratis membantu. Jadi pada platform ini saya ucapkan terima kasih karena Anda terpanggil,” ucap Luhut Binsar Pandjaitan.
Source | : | Kementerian Kesehatan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR