MOTOR Plus-online.com - Kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli motor, berdasarkan kilometer atau waktu pakainya? Begini kata ahlinya.
Mengganti oli mesin merupakan kegiatan yang wajib dilakukan pemilik kendaraan.
Biasanya, proses penggantian oli mesin ini dilakukan secara berkala dan teratur.
Lalu ada pertanyaan, sebenarnya ganti oli yang bagus itu berdasarkan jarak tempuh alias kilometer atau berdasarkan waktu seperti hitungan bulan?
Baca Juga: Gak Paham Kode Kekentalan Oli Motor, Cukup Lihat Angka Paling Belakang
Baca Juga: Lagi Ganti Oli Motor, Hindari Semprot Angin ke Mesin, Ini Alasannya Bro
Karena, banyak juga bikers yang mengganti oli satu bulan sekali tanpa memperhatikan km atau jarak tempuh motornya.
Brahma Putra Mahayana, Jr. Technical Specialist HSD Engine Oil PT Pertamina Lubricants, angkat bicara mengenai pertanyaan ini.
"Sebenarnya, dua-duanya dijadikan dasar penggantian, kalau bahasa pabrikan 'mana yg dicapai terlebih dahulu'," buka Brahma.
"Kami dari produsen pelumas mengikuti arahan dari pabrikan tersebut," lanjutnya.
Baca Juga: Ini Perbedaan Oli Mineral, Semi Sintetik, Full Sintetik, dan Ester, Mana yang Paling Bagus?
Umumnya pabrikan motor merekomendasikan untuk mengganti oli setiap motor menempuh jarak 2.000-3.000 kilometer atau dua sampai tiga bulan.
Meski bagitu, ada juga anjuran untuk mengganti oli lebih cepat dari yang dianjurkan.
Sebab, banyak jalan di Indonesia yang kondisinya macet yang membuat mesin bekerja keras meski tidak berjalan.
Paling benar adalah ikuti buku petunjuk pemakaian motor kalian masing-masing.
Baca Juga: Bikers Vespa 2-Tak Ngumpul, Nih Rekomendasi Pilihan Oli Samping Menurut Bengkel Spesialis
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR